Menuju Palestina Merdeka, Solusi Dua Negara (2)

Oleh: Prof. Dr. Hamka Haq, MA, Ketua DPP PDI Perjuangan, Ketua Umum PP Baitul Muslimin Indonesia (BAMUSI).
Selasa, 25 Mei 2021 09:10 WIB Jurnalis - Effatha Gloria V.G. Tamburian

Jakarta, Gesuri.id - Pada tahun 2010, penulis mewakili Baitul Muslimin Indonesia menghadiri Konferensi untuk Pembelaan Baitul Maqdis (General Conference for the Support of Al-Quds), bertempat di Kualalumpur Malaysia.

Konferensi berlangsung selama dua hari tepatnya tanggal 20 sampai dengan tanggal 21 Januari 2010, dihadiri sejumlah delegasi dari negara Timur Tengah, Asia Timur dan Asis Tenggara. Dari Indonesia, hadir pula wakil ormas Islam Muhammdiyah, NU, dan MDI.

Mantan PM Malaysia Dr. Mahathir Muhammad hadir sebagai Keynote Speaker, sekaligus membuka konferensi internasional tersebut. Dalam pidato tanpa teks, Mahathir menegaskan bahwa dunia internasional, khususnya Barat terkadang tidak adil memandang Palestina, dan persoalan umat Islam pada umumnya.

Baca:Menuju Palestina Merdeka, Solusi Dua Negara (1)

Misalnya, serangan 11 September 2001 dianggapnya sebagai serangan teroris, sementara serangan brutal Zionisme Israel atas bangsa Palstina di Gaza tidak disebutnya serangan teroris.

Baca juga :