Romualdo Locatelli, Lukisan Berharga Istana Yang Raib Entah Kemana dan Dimana? 

Oleh: Putra Sulung Presiden Pertama RI Soekarno, Pemerhati Sosial, dan Ketua Dewan Ideologi DPP Persatuan Alumni GMNI, Guntur Soekarno. 
Kamis, 28 Maret 2024 09:50 WIB Jurnalis - Heru Guntoro

Jakarta, Gesuri.id - Ketika penulis membaca Harian Kompas, edisi 8 Maret 2024 lalu, penulis menemukan berita yang menarik di kolom Surat Kepada Redaksi berjudul Lukisan Dipinjam Istana. Surat tersebut dikirim oleh Ibu Soenarjati Djajanegara, ahli waris dari almarhum Djoehri Djajanegara. Ia mengaku meminjamkan dua buah lukisan ke Bung Karno pada tahun 1955.

Dua lukisan yang dipinjamkannya adalah karya pelukis terkenal dari Italia, Romualdo Locatelli. Menurut Ibu Soenarjati, hingga saat ini, kedua lukisan yang dipinjam itu masih belum juga dikembalikan oleh pihak Istana. Ia pun bercerita.

Pada Februari 2021, Ibu Soenarjati pernah berkirim surat ke Presiden Joko Widodo agar bisa membantu mengembalikan kedua lukisan tersebut. Namun, menurut Ibu Soenarjati, hingga kini belum ada kabar beritanya. Lalu, pada April tahun 2021, Ibu Soenarjati kembali mengirim surat kedua kepada Presiden, tetapi hasilnya masih belum ada. Tanpa putus asa yang bersangkutan berkirim surat ke Kepala Sekretariat Presiden, Kementerian Sekretariat Negara, yang saat itu dijabat oleh Heru Budi Hartono, kini Penjabat Gubernur DKI Jakarta. Sebanyak lima kali mengajukan permohonan bertemu PJ Gubernur, juga tak pernah berhasil.

Belum puas Ibu Soenarjati melayangkan surat ke adik penulis, Megawati Soekarnoputri. Hasilnya, ternyata juga sama, tidak direspon.

Sebagai seorang penggemar fotografi dan pencinta seni, penulis merasakan ada persamaan nilai antara sebuah karya foto dan lukisan. Penulis dapat merasakan betapa kecewanya kehilangan dua karya lukis yang pelukisnya sangat terkenal seperti Romualdo Locatelli tersebut. Asal tahu saja, Romualdo adalah pelukis yang lama tinggal di Bali dan terakhir informasinya di Singapura. Namun, setelah itu keberadaannya tidak diketahui lagi hingga diinfokan Romualdo meninggal dunia, dan tak diketahui di mana makamnya. Romualdo kini seperti ditelan bumi. Bagamana solusinya?

Baca juga :