Jakarta, Gesuri.id Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) tak setuju dengan saran Yusril Ihza Mahendra yang meminta Presiden Joko Widodo (Jokowi) memaafkan Habib Bahar bin Smith. Pasalnya, menurut PDI Perjuangan, Bahar tidak meminta maaf ke Jokowi.
Baca:BaharBantah Hina Jokowi, Eva: Nanti Debat di Pengadilan
Lha, Bahar nggak minta maaf, kok presiden diminta memaafkan? ujar Sekretaris Badan Pelatihan dan Pendidikan DPP PDI Perjuangan Eva Kusuma Sundari, Senin (10/12).
Eva Kusuma Sundari menilai proses hukum terhadap Bahar atas ceramahnya soal Jokowi kayaknya banci hingga Jokowi haid harus diteruskan. Hal itu, kata dia, agar memberikan efek jera baik kepada Bahar maupun pihak lain.
Selain memberikan efek jera ke yang lain (yang mau melecehkan), menurutku penegakkan hukum juga dimaksudkan agar supaya yang bersangkutan merenungkan tindakan mereka, terangnya.