Semarang, Gesuri.id - Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mengatakan bahwa toleransi antarumat beragama berupa sikap saling menghormati dan menghargai perbedaan sudah ada sejak zaman nabi serta wali.
Keberagaman itu sudah menjadi sunatullah, kebinekaan di Tanah Air sudah termaktub di lauhul makhfudz. Maka, para ulama telah mewanti-wanti, dahulukanlah adabmu sebelum kau junjung ilmumu, kata Ganjar Pranowo saat memimpin Kirab Kebangsaan Merah Putih di Lapangan Pancasila, kawasan Simpang Lima, Kota Semarang, Jumat (24/1).
Menurut Ganjar, banyak kisah yang bisa ditemukan tentang bagaimana sikap toleransi ini.
Bahkan, karena luar biasanya sisi kemanusiaan Rasulullah, beliau seminggu tiga kali menyuapi seorang nenek Yahudi dengan suapan yang sangat lembut, padahal nenek Yahudi tersebut tidak henti-hentinya menjelek-jelekkan Rasulullah, ujarnya.