Jakarta, Gesuri.id - Pemerintah Kota Surabaya menyediakan kuota 200 orang pada tahap awal pelaksanaan bantuan pendidikan untuk mencetak lulusan perguruan tinggi melalui program Satu Keluarga Miskin Satu Sarjana.
Kami sudah tentukan untuk kuotanya yang dibuka berapa, sekitar 200 orang dari keluarga miskin dibantu pendidikannya sampai lulus kuliah, kata Wali Kota Eri Cahyadi di Surabaya, Minggu.
BaCa:Mengulik Gaya Kepemimpinan TransformasionalGanjarPranowo
Program itu dijadwalkan mulai berjalan pada Mei 2024 atau bertepatan dengan momen Hari Jadi Kota Surabaya (HJKS). Selain itu pemkot juga meresmikan mes yang diperuntukkan bagi tempat tinggal penerima bantuan.