Jakarta, Gesuri.id - Presiden Joko Widodo hari ini memanggil beberapa menteri dan pemilik jalan tol guna membahas rencana penurunan tarif di Istana Kepresidenan, Jakarta.
Mereka yang dipanggil Jokowi adalah Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuldjono, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT), Direktur Utama Jasa Marga Desi Arryani, dan Direktur Astra Infrastruktur Wiwiek D. Santoso.
Beliau menanyakan tarif tol ini bagaimana cara menghitungnya, dia mendengar keluhan para pengemudi, kata Basuki usai dipanggil presiden.
Dia mengungkapkan, selama empat dekade, dari 1980-an hingga 2000-an ruas tol dari Jagorawi ke Palimannan Kanci tarifnya Rp212-416 per Kilometer.
Sedangkan 2000-2010 ini, seperti contohnya Tol Ulujami dan Cipulang ini Rp709 per km. Pada tahun 2011 Surabaya, Mojokerto, Bogor, Bali ini 900-1000 per km. Untuk 2015 ini yang baru beroperasi hingga 2018 nanti ini Rp750-1.500 per km. Ini yang disebut mahal, kata Basuki.