Banyak Binaan Kembali Kriminal, Kemenkumham Tak Teliti!

Masinton menyoroti kasus pembunuhan dan mutilasi yang terjadi di Medan, yang diduga dilakukan oleh napi asimilasi.
Selasa, 12 Mei 2020 10:16 WIB Jurnalis - Effatha Gloria V.G. Tamburian

Jakarta, Gesuri.id - Anggota Komisi III DPR Fraksi PDI Perjuangan Masinton Pasaribu menilai Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) tidak teliti dalam memberikan program asimilasi dan integrasi terhadap narapidana.

Hal ini terbukti dari banyaknya warga binaan yang kembali melakukan tindak kriminal, padahal baru dibebaskan untuk mencegah penularan wabah virus corona atau Covid-19.

Baca:Teganya Anies Potong Tunjangan Transport Tenaga Medis

Masinton menyoroti kasus pembunuhan dan mutilasi yang terjadi di Medan, yang diduga dilakukan oleh napi asimilasi.

Terhadap napi asimilasi yang ramai di Medan sekarang itu merupakan mutilasi, ini kan memunculkan kekhawatiran sendiri juga terhadap masyarakat, kata Masinton saat rapat dengar pendapat (RDP) dengan Dirjen Pemasyarakatan Kemenkumham, di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (11/5).

Baca juga :