Jakarta, Gesuri.id - Anggota Komisi II DPR RI, Deddy Sitorus, menyatakan bahwa mosi tidak percaya yang disuarakan warga Krayan, Kabupaten Nunukan, Provinsi Kalimantan Utara (Kaltara) terhadap negara adalah hal yang wajar dan beralasan.
Ia menyoroti minimnya perhatian pemerintah terhadap wilayah perbatasan yang membuat masyarakat merasa dianaktirikan.
Saya kira itu wajar dan pantas, ujar Deddy Sitorus ditemui usai turun ke daerah pemilihan (dapil) Kaltara, Senin (9/6/25).
Ia mengungkapkan bahwa sebelum masa pemerintahan Jokowi berakhir, dirinya sudah bertemu langsung dengan Presiden untuk mempertanyakan komitmen pembangunan di Krayan.
Deddy Sitorus juga sempat bertemu dengan Menteri PUPR yang saat itu menjanjikan bahwa akses jalan menuju Krayan seharusnya sudah tembus pada tahun 2024. Namun, janji tersebut tidak terealisasi dan bahkan tidak ada kejelasan kapan proyek pembangunan PLN akan dimulai di wilayah tersebut.