Hingga Mei, Serapan APBN dan Penerimaan Negara Baik

Penerimaan negara tumbuh sebesar 6,2% atau setara Rp728,5 triliun.
Sabtu, 22 Juni 2019 08:13 WIB Jurnalis - Effatha Gloria V.G. Tamburian

Jakarta, Gesuri.id - Pemerintahan Jokowi terus mencetak rekor terbaik dalam penyerapan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) untuk pembangunan guna kesejahteraan rakyat. Tak hanya itu, penerimaan negara juga tumbuh signifikan hingga mencapai 6,2 persen atau senilai Rp728,5 triliun.

Kementerian keuangan mencatat hingga akhir Mei 2019, realisasi masih relatif baik. Angka PMI (Purchasing Managers Index) masih di atas 50 dan penerimaan negara tumbuh sebesar 6,2% atau sebesar Rp728,5 triliun.

Baca:Pemerintah Turunkan Harga Tiket Pesawat Low Cost Carrier

Kalau dilihat dari aktivitas ekonomi, ada beberapa indikator yang menunjukkan ekonomi berjalan cukup baik. Ini terlihat dari PMI (Purchasing Managers Index/Indeks Manajer Pembelian) Indonesia 51,6. Angka di atas 50 itu berarti masih ekspansi. Jadi ada kenaikan yang cukup signifikan dari sisi produksi, terutama manufaktur, kata Menkeu Sri Mulyani dalam konferensi pers APBN KiTa (Kinerja dan Fakta), di Aula Djuanda gedung Juanda I Kementerian Keuangan, Jakarta, Jumat (21/6).

Untuk konsumsi, lanjut Menkeu, Indeks Keyakinan Konsumen (IKK) naik 128,2. Indeks tendensi bisnis juga positif. Secara umum, pelaksanaan APBN hingga 31 Mei 2019 adalah cukup baik. Sementara dari sisi penerimaan negara, tumbuh sebesar 6,2% atau sebesar Rp728,5 triliun, lebih tinggi dari bulan sebelumnya (mtm).

Baca juga :