Surabaya, Gesuri.id - Ketua DPRD Kota Surabaya Adi Sutarwijono mengajukan jalan musyawarah mufakat terkait adanya ancaman interpelasi atau hak bertanya dari Fraksi Partai Golkar terhadap Wali Kota Tri Rismaharini terkait insiden gagalnya sidak Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali ke Gelora Bung Tomo, Minggu (4/11).
Sebaiknya diselesaikan dengan duduk bersama, utamanya Fraksi Partai Golkar dan Pemkot Surabaya. Penjelasan resmi pemkot, mereka tidak menerima informasi terkait agenda sidak itu. Kita selesaikan persoalan itu dengan rembuk bersama, kata Adi Sutarwijono yang kerap dipanggil Awi di Surabaya, Rabu (6/11).
Baca:Risma Libatkan Masyarakat dalam Pembangunan
Menurut dia, dalam Tata Tertib DPRD Surabaya telah diatur setiap ada masalah sebaiknya menempuh jalan musyawarah mufakat agar tidak menimbulkan gaduh.