Jakarta, Gesuri.id - Operasional angkutan Trans Trenggalek rute Pasar PonStasiun Tulungagung untuk sementara masih dihentikan. Bupati Trenggalek, Mochamad Nur Arifin, menyampaikan alasan penghentian serta rencana lanjutan layanan tersebut.
Ia menjelaskan, sempat muncul keluhan dari sejumlah pengusaha transportasi terkait keberadaan layanan yang diinisiasi Dinas Perhubungan (Dishub) Trenggalek.
Kemarin ada keluhan dari pengusaha transportasi operator bahwa kenapa dishub kok masuk ke situ, kita yang resmi punya izin trayek akhirnya mati. Akhirnya kita tidak dapat order, akhirnya mati karena semua pakai punya dishub itu, ujar Bupati Trenggalek, Senin (24/11).
Menurutnya, langkah Dishub sebenarnya bertujuan memotret kebutuhan pasar sebelum nantinya dilakukan lelang kepada operator resmi yang berminat mengelola layanan tersebut.
Nah, sebenarnya dishub Trenggalek melakukan ini memotret pasar, setelah memotret pasar, nanti dilelang ke operator-operator siapa operator yang mau masuk, tetapi berangkatnya jangan dari terminal berangkatnya dari Pasar Pon, jelasnya.