OTT KPK, Peringatan Keras Bagi Birokrat & PejabatĀ 

"Pelajaran pahit dan peringatan super keras untuk para birokrat dan para pejabat lain agar tidak lagi berbuat korupsi".
Senin, 07 Desember 2020 13:21 WIB Jurnalis - Hiski Darmayana

Tasikmalaya, Gesuri.id - Dewan Pembina Gerakan Nasional Pemberantasan Korupsi RI Jawa Barat (GNPK RI Jabar) Anton Charliyan, menanggapi ditangkapnya Menteri Sosial Juliari P Batubara oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Dengan penangkapan itu, sudah dua menteri dalam bulan Desember ini menjadi contoh kasus dalam pemberantasan korupsi di tubuh kabinet oleh KPK. Sebelumnya, Menteri Kelautan dan Perikanan Edhie Prabowo juga ditangkap KPK terkait kasus suap izin ekspor benih lobster.

Baca:TNI Era Orba, Gatot Nurmantyo Halusinasi di Siang Bolong!

Seharusnya hal ini bisa menjadi pelajaran pahit dan peringatan super keras untuk para birokrat dan para pejabat lain agar tidak lagi berbuat korupsi, ujar Anton dalam keterangan resminya, baru-baru ini.

Mantan Wakalemdiklat Polri ini menyatakan, penangkapan dua Menteri itu merupakan kado akhir tahun dari KPK yang sangat membanggakan. GNPK RI Jabar pun mendorong KPK untuk maju terus dan jangan pernah kendor dalam memberantas korupsi.

Baca juga :