TNI Diminta Rencanakan Program Strategi Pertahanan Keamanan

Rencana program tersebut baik jangka menengah maupun jangka panjang demi menjaga stabilitas negara.
Senin, 26 November 2018 15:47 WIB Jurnalis - Heru Guntoro

Bandung, Gesuri.id - Presiden Joko Widodo mengatakan Tentara Nasional Indonesia (TNI) harus mulai merencanakan program strategi pertahanan keamanan, baik jangka menengah maupun jangka panjang demi menjaga stabilitas negara.

Strategi keamanan sangat perlu dalam pembangunan kita, baik untuk sekarang jangka menengah maupun jangka panjang, ujar Jokowi saat menghadiri gelar apel Danrem-Dandim di Pussenif (pusat persenjataan infanteri) di Bandung, Jabar, Senin (26/11).

Baca:HUTTNIKe-73, Hasto: Jangan Lupakan Kesejahteraan Prajurit

Kepada ratusan Danrem dan Dandim, presiden menekankan, program strategi pertahanan keamanan bisa dilakukan di sisi anggaran.

Selain itu, hal lain yang bisa dilakukan dengan melakukan riset-riset atau kajian pemindahan markas-markas komando dalam upaya memetakan strategi pertahanan keamanan ke depan.

Baca juga :