Waspadai Potensi Kerumunan Saat Tradisi Syawalan

Mengatasi potensi keramaian masyarakat pada perayaan Tradisi Syawalan.
Rabu, 19 Mei 2021 11:00 WIB Jurnalis - Heru Guntoro

Semarang, Gesuri.id - Seluruh kepala daerah di seluruh Provinsi Jawa Tengah diminta mewaspadai adanya potensi keramaian masyarakat pada perayaan Tradisi Syawalan sebagai upaya mengantisipasi bertambahnya jumlah kasus COVID-19.

Kami tadi rapat dengan Menkes dan Mendagri dan diingatkan soal lebaran ketupat atau Syawalan. Kan model Lebaran di kita itu ada dua, Lebaran Idul Fitri dan Lebaran Ketupat atau kupatan. Nah itu akan jatuh di hari Kamis (20/5) nanti, semuanya harus siaga, kata Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo di Semarang, Selasa (18/5).

Baca:Arus Balik Mudik, Kent: Jika Anies Abai Bisa Seperti India

Apalagi, lanjut Ganjar, kebijakan larangan mudik Lebaran telah berakhir pada 17 Mei 2021 sehingga ada kemungkinan orang akan mudik untuk merayakan Syawalan bersama keluarga di kampung halaman masing-masing.

Baca juga :