Aria Bima: DPT Harus Divalidasi Transparan & Akuntabel

6 bulan merupakan waktu yang sangat cukup untuk menindaklanjuti dugaan DPT ganda oleh semua pihak termasuk masyarakat umum
Selasa, 11 September 2018 22:34 WIB Jurnalis - Gabriella Thesa Widiari

Jakarta, Gesuri.id - Politisi PDI Perjuangan Aria Bima mengatakan adanya daftar pemilih tetap (DPT) ganda harus segera divalidasi secara transparan dan akuntabel oleh semua peserta pemilu, baik itu partai politik, calon legislatif maupun penyelenggara pemilu seperi KPU dan Bawaslu.

DPT ganda ini bukan suatu yang pertama. Sejak saya ini ikut Pilpres, ini sudah keempat kali, pileg empat kali, DPT ini harus bener-benar divalidasi, ujarnya saat ditemui di Posko Cemara, Jalan Cemara no 19, Menteng, Jakarta, Selasa (11/9).

Berkaca dari dua pemilu sebelumnya di tahun 2009 dan 2014, Aria tak ingin kejadian DPT ganda terus kembali terulang. Oleh sebab itu dia menghimbau proses validasi terhadap DPT fiktif dan yang belum terdaftar harus dilakukan juga diawasi oleh seluruh pihak baik itu penyelenggara pemilu maupun peserta pemilu.

Transparansi dan akuntabilitas perlu dilakukan, Bawaslu perlu mengawasi KPU dan parpol termasuk PDI Perjuangan terus akan berusaha melaporkan berbagai hal yang terkait kalau ada DPT-DPT yang fiktif atau tidak nyata hanya sekedar salah pengadministrasian, ucapnya.

Menurut anggota DPR RI Fraksi PDI Perjuangan ini, 6 bulan merupakan waktu yang sangat cukup untuk menindaklanjuti dugaan DPT ganda oleh semua pihak termasuk masyarakat umum.

Baca juga :