Gerbang Gelar Sejuta Lilin untuk Kemanusiaan di Rumah Aspirasi Ganjar-Mahfud Presiden 2024

Sebab, hal tersebut akan menjadi satu ukuran kesuksesan berdemokrasi.
Minggu, 07 Januari 2024 17:42 WIB Jurnalis - Effatha Gloria V.G. Tamburian

Jakarta, Gesuri.id- Gerakan Kebangsaan (Gerbang) menyerukan pemilihan umum 2024 berjalan aman, tanpa intimidasi, penganiayaan dan damai.

Sebab, hal tersebut akan menjadi satu ukuran kesuksesan berdemokrasi. Sayangnya, fakta di lapangan menunjukkan jika kekerasan justru marak terjadi. Intimidasi dan tekanan tetap menjadi bumbu pahit yang masih saja menghantui.

Bahkan korbannya tidak hanya kader partai atau calon legislatif, tapi juga masyarakat umum. Tak heran bila masyarakat khawatir pemilu yang aman dan damai itu tak tercapai.

Misalnya saja, didasari kasus penganiayaan berat korban yang menimpa relawan Ganjar-Mahfud di Sleman dan Boyolali. Tidak hanya terluka parah, namun merenggut nyawa. Gerbang pun gelar aksi kemanusiaan bertajuk Hentikan Kekerasan, Utamakan Kemanusiaan, di Rumah Aspirasi Ganjar-Mahfud Presiden 2024/Tim Koordinasi Relawan Pemenangan Pilpres (TKRPP), Jalan Diponegoro 72, Menteng, Jumat (5/1) malam. Dalam momen tersebut semua peserta menyalakan lilin dan menggunakan pita hitam di lengan sebagai perasaan berkabung.

Gerbang ini terdiri dari gabungan beberapa organ relawan Ganjar-Mahfud untuk Presiden 2024di antaranya Barabaja, Beta Ganjar, Republik Ganjar dan lainnya yang banyak diisi oleh para aktivis 98. Kami tergerak karena banyaknya kekerasan menjelang pemilihan umum 2024. Kejadian di Sleman dan Boyolali merupakan sebuah pelanggaran Hak Asasi Manusia, dan kami akan berjuang hingga nanti ke Komnas HAM untuk mengusut tuntas unsur pidananya, papar Marlin Bato selaku Presedium Gerbang.

Baca juga :