Safaruddin Tak Mau Kerusuhan Penjara Terulang di Kaltim

Kaltim yang punya potensi ancaman kemanan dari penjara tak ingin terulang kerusahan di Mako Brimob Kelapa Dua.
Sabtu, 12 Mei 2018 20:20 WIB Jurnalis - Ranap Simanjuntak

Samarinda, Gesuri.id Mantan Kapolda Kalimantan Timur (Kaltim) Irjen Pol (Purn) Safaruddin mengingatkan kejadian kerusuhan di Mako Brimob Kelapa Dua, Depok, Jawa Barat menjadi pelajaran berarti. Dirinya berharap kejadian serupa tak terjadi di Kaltim.

Cawagub nomor 4 Kaltim yang berpasangan dengan Cagub Rusmadi Wongso ini tak lupa memberikan rasa empati kepada keluarga korban kerusuhan yang terjadi Selasa malam (8/5) sehingga membuat lima polisi tewas.

Sebagai orang yang dibesarkan korps Bhayangkara, Rusmadi yakin, kebijakan Polri memberikan kenaikan pangkat luar biasa kepada lima anggotanya patut diapresiasi. Itu langkah tepat yang dilakukan pak Tito (Kapolri). Bagamanapun, mereka yang gugur saat menjalankan tugas harus diberi penghormatan, tuturnya.

Baca:Tugas Saya Menjamin Semua Suku Hidup Tenang

Dia pun berjarap insiden serupa tak terulang lagi, khususnya di Kaltim. Sebab Safaruddin menunjuk data Kemenkum HAM tahun lalu yang menyebut penjara di Kaltim terbilang paling rawan gangguan keamanan dan ketertiban di indonesia.

Baca juga :