Ikuti Kami

Banteng Jateng Gelar "Workshop" Pelatihan Pemotretan

DPD PDI Perjuangan Jawa Tengah menggelar workshop pelatihan pemotretan yang bagus dan tepat sesuai kaidah.

Banteng Jateng Gelar
Wakil Sekretaris Eksternal DPD PDI Perjuangan Jawa Tengah, Sumanto.

Semarang, Gesuri.id - DPD PDI Perjuangan Jawa Tengah menggelar workshop pelatihan pemotretan yang bagus dan tepat sesuai kaidah.

Wakil Sekretaris Eksternal DPD PDI Perjuangan Jawa Tengah, Sumanto mengatakan workshop esai ini merupakan wadah yang sangat tepat bagi anak-anak muda. Seluruh peserta diminta untuk memanfaatkan setiap momen guna meningkatkan potensi dan kemampuan diri. Selanjutnya, diminta tak takut untuk menularkan serta melakukan pembaharuan-pembaharuan di era disrupsi saat ini.

“Tentunya workshop esai ini merupakan momentum yang luar biasa. Kapan lagi mengikuti lomba, namun sebelum itu diberikan tips, trik, dan ilmu-ilmu yang diperoleh langsung dari ahlinya, terlebih tidak dipungut biaya,” kata Sumanto saat membuka Workshop Foto Essai Marhaen di Panti Marhaen kantor DPD PDI Perjuangan Jateng, Sabtu (10/4).

Baca: PDI Perjuangan Jateng Siap Bangkitkan Banteng-banteng Muda

Dalam penyelenggaraan workshop yang digelar oleh PDI Perjuangan Jateng, hadir sebagai narasumber dan pembimbing workshop adalah Ketua Dewan Juri Lomba Foto Chandra AN, Ketua Pewarta Foto Indonesia (PFI) Kota Semarang Maulana Fahmi dan fotografer profesional Bambang RSD.

Workshop yang diikuti oleh ratusan peserta ini diberikan ilmu secara teori dan praktik. Praktek dibimbing langsung oleh para fotografer profesional di Jawa Tengah.

Sumanto juga mengatakan workshop ini memiliki tujuan akhir untuk mengaktualisasikan arahan Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri. Yakni mengukuhkan jatidiri PDI Perjuangan sebagai partai politik yang bergerak melalui basis ragam kebudayaan Indonesia.

Dalam paparannya, Ketua Dewan Juri Lomba Foto Chandra AN mengatakan seorang fotografer tidak boleh hanya asal jepret gambar. Harus memiliki tujuan dan diwujudkan melalui teknik pengambilan foto yang tepat. Lantaran setiap foto yang diambil itu memiliki pesan yang hendak disampaikan pada orang yang melihatnya.

Lomba Foto Esai Marhaen ini adalah satu diantara lomba-lomba lain yang diselenggarakan untuk menyemarakkan HUT ke-48 PDI Perjuangan. Satu kategori lomba foto lainnya adalah Lomba Foto Bangunan Cagar Budaya.

Lomba dibuka pada 20 Maret 2021 dan bakal ditutup pada 20 April 2021. Peserta lomba berusia 14 sampai 35 tahun. Hadiahnya cukup menggiurkan.

Baca: Pilkada Serentak, PDI Perjuangan Jateng Solidkan Barisan

Foto Esai Marhaen adalah foto aktivitas manusia yang memiliki produksi kecil, tidak memiliki karyawan, dan tidak bekerja untuk orang lain. Seperti foto aktivitas petani, nelayan, pelaku UMKM dan lainnya.

Sedangkan bangunan cagar budaya adalah bangunan di Jateng yang telah ditetapkan sebagai cagar budaya, baik tingkat nasional, provinsi atau kabupaten kota.

Ketua Panitia HUT ke 48 PDI Perjuangan Jateng Agustina Wilujeng menjelaskan nantinya 200 foto terbaik akan dikompilasi dalam bentuk buku.

“Nanti akan kami cetak supaya lebih banyak yang menikmati. Kami akan usahakan supaya lolos penerbit yang komersil,” ungkapnya Agustina.

Quote