Ikuti Kami

Hasto: Rakernas-1 PDI Perjuangan 2020 Fokus Riset & Inovasi

Sebuah negara tidak bisa berkembang apalagi maju tanpa riset dan inovasi yang baik.

Hasto: Rakernas-1 PDI Perjuangan 2020 Fokus Riset & Inovasi
Ilustrasi. Tema Rapat Kerja Nasional (Rakernas) tanggal 10-12 Januari 2020. (Sumber: @66Hasto)

Jakarta, Gesuri.id - Sekjen PDI Perjuangan, Hasto Kristiyanto mengatakan PDI Perjuangan akan membahas mengenai lembaga riset dan invoasi di Indonesia agar berjalan dengan baik.

Baca: Rakernas I PDI Perjuangan, Momentum Konsolidasi Politik

Hal itu, akan menjadi topik utama dalam Rapat Kerja Nasional (Rakernas) tanggal 10-12 Januari 2020 mendatang. Demikian cuitan Hasto dalam @66Hasto.

Lebih lanjut dikatakannya, sebuah negara tidak bisa berkembang apalagi maju tanpa riset dan inovasi yang baik. Untuk itu, lanjutnya, lembaga riset dan inovasi harus berjalan dengan baik seturut dengan rencana Presiden dan kabinetnya.

"PDI Perjuangan akan membahas dan membuat beberapa kesimpulan mengenai hal itu dalam rakernas 10-12 Januari 2020," cuitnya. 

Sementara itu, dalam foto yang diunggahnya di twitter terlihat pada slide tema rakernas-1 PDI Perjuangan tahun 2020 adalah: Solid Bergerak Wujudkan Indonesia Negara Industri Berbasis Riset dan Inovasi Nasional. 

Dengan subtema Rakernas-1: Strategi Jalur Rempah Dalam Priorotas Industri Nasional Untuk Mewujudkan Indonesia Berdikari. 

Seperti diberitakan Gesuri sebelumnya, dalam rapat kabinet terbatas (ratas) di Kantor Presiden, Jakarta, Rabu (11/12), Presiden Joko Widodo (Jokowi) menekankan pentingnya membangun dan memperkuat ekosistem untuk berkembangnya riset dan berkembangnya inovasi. Mulai dari regulasi, SDM (Sumber Daya Manusia), kelembagaan, sistem insentif dan sambungannya dengan industri hak cipta hingga anggaran dalam melakukan riset dan inovasi. 

Baca: HUT Ke-47, PDI Perjuangan Bakal Gelar Rakernas

“Konsentrasi kita bukan hanya pada upaya memperbesar anggaran riset saja tapi bagaimana membuat anggaran riset menjadi efektif, memberikan hasil yang nyata, memberikan manfaat yang nyata,” kata Presiden Jokowi saat memberikan pengantar pada Rapat Terbatas (Ratas) tentang Strategi Pengembangan Riset dan Inovasi serta Penataan Badan Riset dan Inovasi Nasional, di Kantor Presiden, Jakarta, Rabu (11/12) sore.

Quote