Ikuti Kami

Iran Tak Akan Sendiri Membalas Kematian Soleimani 

Gus Mis memperkirakan Iran tidak akan sendirian dalam membalas pembunuhan Jenderal Qasem Soleimani.

Iran Tak Akan Sendiri Membalas Kematian Soleimani 
Intelektual Muda Nahdlatul Ulama (NU) Zuhairi Misrawi (Gus Mis).

Jakarta, Gesuri.id - Intelektual Muda Nahdlatul Ulama (NU) Zuhairi Misrawi (Gus Mis) memperkirakan Iran tidak akan sendirian dalam membalas pembunuhan Jenderal Qasem Soleimani.

“Ada Hasan Nasrullah di Lebanon, Hamas di Palestina, di samping Houthi di Yaman dan Hezbollah di Irak dan Suriah yang siap melakukan pembalasan,” ujar Gus Mis, baru-baru ini. 

Baca: Tewaskan Soleimani, AS 'Main Api' dengan Iran

Gus Mis melanjutkan, apapun yang terjadi, Iran siap perang melawan Amerika Serikat (AS). Dan Iran pun sudah sadar akan segala resikonya.

Terkait serangan yang dilancarkan Iran ke pangkalan militer AS di Irak baru-baru ini, Gus Mis mengatakan serangan tersebut punya makna simbolik, yaitu bahwa Iran serius membalas tindakan Amerika.

Serangan itu pun didukung publik Iran yang memang sangat mendukung pemimpin tertinggi mereka Ayatollah Ali Khamenei. 

"Pilihan serangan terhadap pangkalan militer Amerika yang ada di Irak, bukan di negara lain, juga memiliki makna simbolik sebagai kelanjutan atas sikap parlemen Irak yang mendesak pemerintah untuk segera mengusir pasukan Amerika dari negara itu," ujar Gus Mis. 

“Iran menggunakan permainan simbolik khas Persia,” tambah kader PDI Perjuangan itu di akun Twitternya.

Baca: Serangan Iran, Restu Untuk Mengusir AS dari Timteng

Seperti diketahui, puluhan rudal Iran menghujani dua pangkalan militer Amerika Serikat Irbil di utara dan Al Asad di barat, Rabu (8/1) waktu setempat. Korps Garda Revolusioner Islam Iran mengklaim bertanggung jawab atas serangan itu.

Garda Revolusioner menyebutnya sebagai serangan pembalasan terhadap pembunuhan panglima pasukan elit Iran Jenderal Qassem Soelaimani oleh militer AS, Jumat (3/1) pekan lalu.

Quote