Ikuti Kami

Kasus Jamaah Tabligh,  Pelajaran Berharga Ditengah Pandemi

Gus Mis menyoroti kegiatan Jamaah Tabligh ditengah pandemi virus Corona alias Covid-19 kini. 

Kasus Jamaah Tabligh,  Pelajaran Berharga Ditengah Pandemi
Cendekiawan Nadhlatul Ulama (NU) Zuhairi Misrawi (Gus Mis).

Jakarta, Gesuri.id - Cendekiawan Nadhlatul Ulama (NU) Zuhairi Misrawi (Gus Mis) menyoroti kegiatan Jamaah Tabligh ditengah pandemi virus Corona alias Covid-19 kini. 

Gus Mus mengatakan, pengalaman kegiatan Jamaah Tabligh yang menjadi salah satu lokus penyebaran Covid-19 di berbagai negara, termasuk di Indonesia hendaknya menjadi pelajaran berharga. 

Baca: Disertasi Abdul Aziz, Gus Mis: Kematian Nalar Akademis

"Pengalaman kegiatan Jemaat Tabligh yang menjadi salah satu lokus penyebaran Covid-19 di berbagai negara, termasuk di negara kita hendaknya menjadi pelajaran berharga," ujar Gus Mis di akun Twitternya baru-baru ini. 

Gus Mis melanjutkan, hendaknya seluruh umat beragama, termasuk umat Islam, mematuhi protokol kesehatan ditengah pandemi ini. Termasuk dalam hal beribadah.

"Beribadahlah di rumah, jauhi ibadah dan kegiatan berjemaah yang diikuti jumlah besar," tegasnya. 

Seperti diketahui,  Jamaah Tabligh menggelar acara yang melibatkan banyak sekali orang sejak 3 Maret hingga akhir Maret lalu di Nazamuddin, New Delhi, India.

Baca: Gus Mis Gugat Perubahan Sikap 'Kadrun' Terhadap Banjir

Walhasil,acara itu menjadi klaster penyebaran virus corona di India setelah ribuan pesertanya dinyatakan positif terinfeksi. 

 Dan Menteri Luar Negeri RI Retno Marsudi menyatakan warga Indonesia anggota Jamaah Tabligh yang dinyatakan positif terinfeksi virus corona  sebanyak 75 orang.

Quote