Ikuti Kami

Kunjungi Malang, Djarot Lebih Populer dari Sandi

Sejumlah ibu-ibu nampak mengintai ingin mengajak foto bersama Djarot.

Kunjungi Malang, Djarot Lebih Populer dari Sandi
Ketua DPP PDI Perjuangan Djarot Saiful Hidayat.

Malang, Gesuri.id - Daya tarik mantan Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat terbukti tidak kalah dengan mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Salahuddin Uno yang masih kuat menarik kaum hawa khususnya para ibu-ibu.

Hal tersebut terlihat saat Djarot bersama dengan Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto dan rombongan tengah sarapan pagi di sebuah warung makan di Kota Malang. Sejumlah ibu-ibu nampak mengintai ingin mengajak foto bersama.

Baca: Safari Kebangsaan, Upaya PDI Perjuangan Raih Kemenangan

Kebetulan warung makan tempat mereka singgah untuk sarapan memang dipenuhi oleh pengunjung. Warung bernama Waroeng Rampal, di Jalan Panglima Soedirman 17A, Kota Malang yang sejak dikunjungi oleh Presiden RI Joko Widodo makin laris manis.

Sesaat ketika rombongan hendak meninggalkan warung makan, sang pemilik warung makan Ninik Wahyuni nampak menahan Djarot agar tidak pergi dulu.

"Mau dong pak foto bareng," ujar Ninik.

Baru satu dua frame diambil, datanglah rombongan ibu-ibu lain yang mengaku sudah mengintai Djarot dan Hasto. Mereka adalah ibu-ibu dari Surabaya, Ibukota Jawa Timur. Rombongan reuni SMP St. Vincentius.

"Kami sudah mengintai dari tadi untuk berfoto," kata Elly, salah seorang ibu peserta reuni.

Elly pun mengku merasa bangga bisa berfoto bersama Ketua DPP PDI Perjuangan tersebut.

Suasana pun menjadi ramai. Tak hanya Djarot, Hasto pun kebanjiran menjadi objek foto bersama ibu-ibu pengunjung warung makan tersebut. Dengan sabar, mereka berdua pun melayani permintaan ibu-ibu tersebut untuk foto bareng.

Baca: Hasto Resmikan Kantor DPC PDI Perjuangan Lamongan

Dari tengah kerumunan tiba-tiba terdengar suara, "Hayo, siapa yang lebih ganteng, Pak Djarot atau Pak Sandi?"

Dan dengan kompak dijawab ibu-ibu bahwa Djarot lebih ganteng dibandingkan Sandiaga.

"Pak Djarot dong," teriak ibu-ibu.

Quote