Ikuti Kami

PDI Perjuangan Bali Berdayakan Warga yang Terkena PHK

Memberdayakan warga yang terkena pemutusan hubungan kerja (PHK) akibat pandemi virus corona (Covid-19) untuk membuat masker kain.

PDI Perjuangan Bali Berdayakan Warga yang Terkena PHK
Ketua Fraksi PDI Perjuangan DPRD Bali, Dewa Made Mahayadnya.

Denpasar, Gesuri.id - DPD PDI Perjuangan Provinsi Bali memberdayakan warga yang terkena pemutusan hubungan kerja (PHK) akibat pandemi virus corona (Covid-19) untuk membuat masker kain.

Masker tersebut nantinya akan dibagikan ke masyarakat Bali. Dari ratusan yang diberdayakan, ternyata mereka mampu menghasilkan ribuan masker setiap hari.

Baca: Sri Mulyani Gotong Royong Semprotkan Disinfektan di Masjid

"Kami berdayakan masyarakat utamanya yang terdampak kerjaannya dari pariwisata, dan punya keahlian menjahit, kami order ke mereka buat masker dan bisa hasilkan ribuan per hari," kata Ketua Fraksi PDI Perjuangan DPRD Bali, Dewa Made Mahayadnya alias Dewa Jack di Denpasar, Selasa (7/4).

Kata dia, masker tersebut akan dibagikan dalam beberapa tahap. Untuk tahap pertama, pihaknya menargetkan membagikan sebanyak 10.000 lembar. 

"Untuk masker tahap pertama ditargetkan sepuluh ribu lembar," ujarnya.

Selain pembuatan masker dengan berbasis pemberdayaan masyarakat, pihaknya juga bekerja sama dengan lembaga-lembaga yang berkompeten terkait dengan pengadaan desinfektan, hand sanitizer, dan masker.

“Kami berencana gandeng UNHI untuk membuat obat herbal untuk meningkatkan daya tahan tubuh. UNHI melalui Usadha Bali. Terakhir, kalau kondisi saat ini masih berkepanjangan, arahnya pembagian sembako ke masyarakat terdampak. Intinya semua kader gotong royong,” tandasnya.

Ia menjelaskan ada banyak tugas satgas yang nanti akan dilakukan Tim Gotong Royong yang baru dibentuk ini. Tim ini akan digerakkan Fraksi PDI Perjuangan DPRD Bali. 

Baca: Pemkot Semarang Semprot Disinfektan di Ruang Publik

Tugasnya, semua kader diminta gencar mengkampanyekan terkait Covid-19 dan pencegahannya.

“Begitu juga soal arahan untuk melakukan physical distancing, perilaku hidup bersih dan sehat, menjaga asupan gizi untuk menunjang imunitas. Kemudian, kader diminta untuk selalu berusaha membantu masyarakat dengan tetap mengikuti arahan pemerintah dalam mencegah penyebaran virus ini,” papar dia.

Quote