Ikuti Kami

Tuduh Jokowi Neo-Orba, Pertanda Kematian Logika

Para penghina itu telah mengalami kematian logika. 

Tuduh Jokowi Neo-Orba, Pertanda Kematian Logika
Tokoh muda PDI Perjuangan Zuhairi Misrawi.

Jakarta, Gesuri.id - Tokoh muda PDI Perjuangan Zuhairi Misrawi mengecam pihak-pihak yang menuduh Presiden Jokowi sebagai Neo Orde Baru (orba). Dia juga mengutuk kebiasaan para penuduh itu dalam menghina Presiden sebebas-bebasnya.

Menurut pria yang akrab disapa Gus Mis itu, para penghina itu telah mengalami kematian logika. 

Baca: Gus Mis : KPAI Dibubarkan Saja

"Ada yang menuduh neo-orba sembari ia menghina Presiden dan menuduh macam-macam dengan sebebas-bebasnya. Matinya logika," ujar Gus Mis dalam akun Facebooknya, Sabtu (21/9). 

Seperti diketahui, akhir-akhir ini Presiden Jokowi dituduh sebagai neo-orba. Bebeapa kebijakan yang sejatinya dirumuskan bersama DPR, seperti revisi UU KPK dan RKUHP dianggap sebagai pertanda bahwa Jokowi adalah neo-orba.

Salah satu penuduh adalah Koran Tempo yang baru-baru ini memasang ilustrasi Presiden Jokowi pada halaman sampulnya. Dalam ilustrasi itu, redaksi menampilkan meme Jokowi dengan disertai tulisan slogan 'Enak Zamanku, toh?'

Baca: Gus Mis : Banser Adalah Ormas Penjaga NKRI

Slogan berbahasa campuran Jawa dan Indonesia itu merupakan pernyataan yang lekat dengan sosok Presiden ke-2 RI Soeharto. Jadi, ilustrasi dan slogan yang dituliskan Koran Tempo hendak mengatakan bahwa situasi pemerintahan Jokowi saat ini menyerupai era Soeharto.

Sebelumnya, cover majalah Tempo edisi 16-22 September 2019 juga menggambarkan Jokowi dengan bayangan menyerupai Pinokio berhidung panjang.

Quote