Jakarta, Gesuri.id - Pilkada serentak sedang berlangsung di 171 propinsi. Dari 171 propinsi tersebut, PDI Perjuangan menempatkan 17 pasangan calon gubernur dan calon wakil gubernur di daerah, salah satunya berada di Jawa Timur. Partai berlambang moncong putih tersebut mengandalkan Syaifullah Yusuf (Gus Ipul) dan Puti Guntur Soekarno (Puti) untuk memenangkan pertempuran di Jatim.
Duet tersebut diharapkan bisa menjadi Gubernur Zaman Now yang bisa memberikan angin perubahan bagi warga di Jatim. Apalagi keduanya bukan orang sembarangan, dari segi silsilah keluarga, keduanya lahir dari rahim orang-orang penting di negeri Ini. Gus Ipul adalah cicit dari pendiri NU dan Puti Guntur adalah cucu kandung dari sang Proklamator Bung Karno.
Seperti apa prediksi pertarungan Pilgub Jatim? Berikut penuturan Anggota DPR RI dapil Jatim VI, Eva Kusuma Sundari saata diwawancarai tim redaksi Gesuri.id, Gabrilla Thiesa di sela kesibukannya kemarin.
Menurut Anda sosok Gubernur jaman now seperti apa yang bisa memimpin Jawa Timur ke depannya? Apalagi Jatim kan masyarakatnya beragam, tentu itu tantangan tersendiri kan?
Yang paling penting paham wong Jatim, bisa menangkap mimpi-mimpi orang Jatim, mimpi kolektif orang Jatim. Egalitarian, tanpa basa-basi, tapi ingin maju. Wujud kulminasinya ya imperium Majapahit. Memandang laut tanpa takut, outward looking jadi karakternya terbuka, tidak close minded yang suka curiga and paranoid. Sehingga di Jatim ‘Bhineka Tunggal Ika Tan Hana Dharma Mangrua’ sudah jadi DNA.
Pemimpin Jatim mampu menangkap mimpi kolektif sedulur Jatim, dan menyamakan mimpinya menjadi mimpi kolektif dan sebaliknya. Jadi komunikasi harus pintar dan tulus, tapi berkemampuan untuk mewujudkan mimpi kokektif rakyat Jatim dengan kapasitas visionernya.
Maksud dari wujud kulminasinya imperium Majapahit itu seperti apa ?
Wilayah kekuasaannya sampai Madagaskar, Kamboja, Myanmar membuat ku bhi lai khan terganggu. Peradaban maju karena sikap ksatria, maju armadanya, luas diplomasinya, makmur negaranya.
Intinya, jatim itu dinamis, open minded, egalitarian jd mimpinya besar dan ethos kerjanya tinggi. Ini potensi yang gubernur harus kelola.
Untuk saat ini, problem tersulit apa yang di Jatim? Pendidikan, infrastruktur, kesehatan, lapangan kerja atau lapangan kerja?
Pendidikan secara umum, dibutuhkan vocational educ yang masif - untuk menciptakan skilled labour sehingga bisa meningkatkan partisipasi kerja terutama untuk memperkuat UMKM sebagai sumber pertumbuhan ekonomi dan penyerapan tenaga kerja. Dan yang berpeluang memperbesar peluang menambah pertumbuhan ekonomi adalah mendorong peningkatan partisipasi kerja perempuan.
Infrastruktur di Jatim selatan harus segera dipacu untuk membongkar isolasi yang menjadi sumber ketimpangan ekonomi wilayah utara yang maju dan selatan yang terbelakang. Tetapi terobosan untuk infrastruktur teknologi juga penting mengingat perekonomian kita saat ini kemajuannya tergantung penguasaan teknology.
Jika nanti Gus Ipul dan Mbak Puti terpilih, berarti pendidikan dan infratruktur akan menjadi tantangan terberat mereka?
Keduanya sudah mengantisipasinya. Visi dan misi keduanya sesuai dengan kebutuhan rakyat Jatim
Jatim kan juga terkenal dengan anak mudanya yang kretif, sejauh ini Gus Ipul-Mbak Puti sudah punya langkah-langkah khusus untuk mewadahi dan memberdayakan para generasi milenial ini belum?
Sudah, mas Metal (Masyarakat Melek Digital). Mas Metal itu merupakan salah satu program Gus Ipul-Mbak Puti untuk mengembangkan dan memperkuat literasi digital. Nantinya ini dikembangkan lagi pada transportasi daerah berbasis digital dan pengembangan Desa Cerdas Maju Sejahtera (Desa Cemara)
Jika nanti Gus Ipul-Mbak Puti terpilih, bagaimana caranya menagih janji mereka?
Ada DPRD, media, masyarakat dan partai yang mengingatkan bahkan bisa cabut dukungan jika melanggar janji. Ini jaman sosmed, pengawas paling kejam dan dinamis. Akumulasinya, jangan pilih lagi 5 tahun yang akan datang
Menurut Anda apa yang jadi kelebihan Gus Ipul-Mbak Puti dalam memimpin Jatim?
Keduanya ngambah lemah (membumi), kecerdasan spiritualnya tinggi karena mampu menyatu dengan rakyat. Bagaimanapun Gus Ipul kan mengakar di Jatim, apalagi 10 tahun jadi wagub dia sudah punya pengetahuan tiap pojok Jatim berikut celah-celah di dalamnya. Mbak Puti juga membawa angin segar dengan pengalaman 10 tahun di komisi pendidikan dan kebudayaan untuk memastikan pembangunan Jatim berwawasan budaya, people centered - kerakyatan. Keduanya merepresentasikan kekuatan mainstream Jatim yang naionalis religius yaitu NU dan Marhaen. Insyallah ini kelebihan keduanya
