Ikuti Kami

Budayawan Dukung Pelestarian Permainan Anak Zaman Dulu

Permainan anak dahulu yang dilakukan bersama-sama dengan jumlah pemain yang banyak memiliki banyak nilai positif.

Budayawan Dukung Pelestarian Permainan Anak Zaman Dulu
orum Silaturahmi Sunda Sadunya (S3) bersama Laskar  Macan Ali , Soekapura , Indonesia Bersatu , ACC Foundation dan organisasi lainnya sepakat mendukung pelestarian permainan anak zaman dahulu. (Foto: Istimewa)

Tasikmalaya, Gesuri.id - Forum Silaturahmi Sunda Sadunya (S3) bersama Laskar  Macan Ali , Soekapura , Indonesia Bersatu , ACC Foundation dan organisasi lainnya sepakat mendukung pelestarian permainan anak zaman dahulu. 

Baca: Anton Charliyan Dinobatkan Sebagai Tokoh Budaya Sunda

Ketua Forum Silaturahmi Sunda Sadunya (S3) Anton Charliyan menyatakan, permainan anak dahulu yang dilakukan bersama-sama dengan jumlah pemain yang banyak memiliki banyak nilai positif. Nilai-nilai positif itu antara lain gotong-royong, saling mendukung,  persatuan serta kebersamaan dalam suka dan duka. 

"Jadi permainan anak-anak di zaman dahulu itu menjaga anak-anak dari nilai-nilai negatif seperti individualisme dan egoisme yang justru terdapat di permainan anak-anak zaman sekarang yang serba sendiri, serba privasi dan akan lebih menumbuhkan bibit-bibit individualis dan egoistis," ujar Anton. 

Mantan Kapolda Jawa barat itu melanjutkan, upaya melestarikan permainan anak-anak zaman dahulu adalah tantangan luar biasa, yang merupakan bagian dari upaya mempertahankan rasa kebersamaan, kekeluargaan, soliditas, persatuan dan kesatuan.

Baca: Anton Charliyan Serukan Warga Jabar Cintai Budaya Sunda

"Dan itu semua juga menjadi bagian dari upaya membangun Nusa, bangsa, agama, budaya dan adat istiadat," ujar Anton, yang juga kader PDI Perjuangan ini.

Selain  Anton Charliyan, dalam silaturahmi kebudayaan itu juga hadir R Dicky Soekapura Ketua Umum Patriot Pejuang Merah Putih, Dadang M Panglima Macan Ali Tasikmalaya, Ustad Opik, Ki Lanang Jagat Sekjen LMA Tasikmalaya,  K R.Dendy Soekapura serta  Ustad Ari Ketua IB Tasikmalaya.

Quote