Purwodadi, Gesuri.id - Bupati Grobogan Sri Sumarni meminta petani membantu program pemerintah dalam menciptakan swasembada pangan nasional dengan berupaya untuk terus meningkatkan produksi atau hasil panen.
Demikian disampaikan Sri saat menyerahkan bantuan alat dan mesin pertanian (Alsintan) di Kantor Dinas Pertanian, Grobogan, baru-baru ini.
Baca: Sri Sumarni Ajak Perantau Ikut Bangun Grobogan
Sri menyatakan, selama ini, sudah banyak bantuan alsintan yang diberikan pada petani di seluruh kecamatan. Adanya bantuan alsintan dinilai sudah memberikan dampak positif dengan naiknya hasil panen petani, khususnya untuk komoditas padi, jagung, dan kedelai.
Sebagai informasi, pada tahun 2017, produksi padi mencapai 864.881 ton atau naik 2,5 persen dibanding tahun 2016 sebanyak 843.863 ton. Kemudian, produksi jagung tahun 2017 juga naik 7,5 dibandingkan tahun 2016. Yakni, dari 751.863 ton menjadi 807.894 ton. Demikian juga dengan produksi kedelai naik 12 persen dari 48.316 ton menjadi 54.065 ton.
“Apa yang sudah kita capai selama ini memang cukup menggembirakan. Namun, saya minta agar hasil panen ini terus ditingkatkan dalam rangka mendukung swasembada pangan,” ujar Ketua DPC PDI Perjuagan Kabupaten Grobogan.
Selain tanaman pangan, pada tiga tahun terakhir, pertumbuhan komoditas hortikultura juga sangat menggembirakan. Dimana, saat ini banyak petani yang mahir bertanam buah dan sayur.
“Saat ini, banyak sayur dan buah hasil petani Grobogan mengisi pasar yang ada di kota-kota besar. Selain itu, sektor agrowisata juga mulai tumbuh di Grobogan,” cetusnya.
Baca: Sri Sumarni Terus Upayakan Investor Berinvestasi di Grobogan
Untuk diketahui, bantuan peralatan yang disalurkan pada petani ini berasal dari Kementerian Pertanian. Wujudnya berupa 40 power threaser multiguna, 15 traktor roda dua, 30 unit pompa air, 6 unit motor roda tiga, 6 unit combain haevester, 899 ton benih padi dan 239 ton benih jagung.
