Ikuti Kami

Gusma: Natal Perkokoh Persaudaraan Sejati Umat Manusia

"Syukur kepada Tuhan kita masih diberikan kesempatan untuk merayakan Natal, walaupun dalam situasi pandemi yang belum usai".

Gusma: Natal Perkokoh Persaudaraan Sejati Umat Manusia
Stefanus Asat Gusma, Ketua Umum Pengurus Pusat Pemuda Katolik. (Istimewa)

Jakarta, Gesuri.id - Stefanus Asat Gusma, Ketua Umum Pengurus Pusat Pemuda Katolik mengucapkan Selamat Natal 2021.

Baca: Bahar bin Smith Borgol Saja dan Jebloskan ke Penjara!

"Syukur kepada Tuhan kita masih diberikan kesempatan untuk merayakan Natal, walaupun dalam situasi pandemi yang belum usai dan ekonomi bangsa yang belum pulih. Seraya terus berdoa bersama agar situasi kehidupan masyarakat semakin membaik dan pulih, momentum Natal selalu mengajak kita semua untuk berbelarasa, sebagaimana Dia, Yesus Kristus Sang Raja yang mau lahir di kandang hina, di Betlehem yang sunyi," ucap Politisi PDI Perjuangan itu dalam rilisnya, Jumat (24/12). 

Tema Perayaan Natal Bersama Tahun ini adalah  “Cinta Kasih Kristus yang Menggerakkan Persaudaraan." 

Melalui tema itu, lanjutnya, diingatkan untuk saling mengasihi dengan segenap hati dalam kasih persaudaraan yang tulus dan ikhlas yang terwujud dalam tindakan belarasa kepada semua ciptaan Allah.

Ia menjelaskan tema tersebut sungguh memiliki relevansi yang amat kuat dengan situasi dan kondisi bangsa kita yang terpuruk akibat pandemi Covid-19. 

"Sembari mengapresiasi kerja keras pemerintah, saya sangat berharap agar kasih, persaudaraan dan gotong-royong selalu menjadi spirit AKSI NYATA kita untuk semakin berbelarasa dan peduli kepada sesama," jelasnya. 

Ia menekankan persaudaraan dalam konteks Indonesia yang plural adalah sebuah keniscayaan. 

Dalam persaudaraan itu, ujarnya, mengandung makna kesadaran, tanggungjawab, kepedulian dan solidaritas sesama manusia. 

"Dalam arti lain bagaimana kita mau hadir bagi sesama tanpa memandang suku, agama, dan dari golongan manapun. Kita dipanggil untuk bersaudara dalam kasih sebagaimana amanat Yesus kepada kita "Hendaklah Saling Mengasihi" (Yohanes 15:12)," paparnya. 

Dalam persaudaraan itu pula, ungkapnya, tertanam rasa toleransi yang merupakan tanggungjawab sejarah yang terus kita emban, sebagaimana termakhtub dalam ikatan persaudaraan sesama anak bangsa yang telah terjalin; yang dikisahkan dalam sejarah perjuangan kemerdekaan Indonesia di masa lampau. 

Ia mencontohkan mereka, dengan latar belakang dan asal usul yang berbeda namun ada kesamaan cita-cita luhur akan kemerdekaan bangsa melepaskan diri dari belenggu penjajahan.

Oleh karena itu, pada momentum perayaan Natal kali ini, ujarnya, bersama seluruh keluarga besar Pemuda Katolik, ingin mendorong segenap umat Kristiani  untuk memperkuat dan memperluas jaringan hidup bersama dengan menjalin persaudaraan dengan semua anak bangsa, mengutamakan kepentingan bersama, menghargai keyakinan iman yang berbeda dan bergandengan tangan dengan semua pihak mau bergotong royong demi kemanusiaan.

Baca: Galau UMP DKI, 76 Orangnya Anies Digaji Rakyat Apa Kerjanya?

"Saya juga menyampaikan rasa terima kasih kepada semua pihak terutama kepada Pemerintah yang senantiasa melayani demi terciptanya situasi yang aman dan kondusif dalam perayaan Natal tahun ini. Semoga semangat persaudaraan ini terus dipupuk dan dirawat dalam kehidupan kita sehari – hari demi terwujudnya persaudaraan yang sejati," ujarnya. 
 
"Sekali lagi, Selamat Natal untuk Kita Semua. Dan Selamat Menyambut Tahun Baru 2022. Salam Damai dan Berkat Tuhan. Amin," pungkasnya.

Quote