Ikuti Kami

Henry Yoso Tinjau Pembangunan Bandara Muhammad Taufiq Kiemas

Henry berharap Bandara Muhammad Taufiq Kiemas itu segera dioperasikan sehingga pariwisata di kampung halamannya itu semakin berkembang

Henry Yoso Tinjau Pembangunan Bandara Muhammad Taufiq Kiemas
Anggota DPR RI Fraksi PDI Perjuangan H. KRH. Henry Yosodiningrat, SH. MH (tengah) saat meninjau penyelesaian pembangunan bandara Muhammad Taufiq Kiemas di Krui, Pesisir Barat

Pesisir Barat, Gesuri.id – Anggota DPR RI Fraksi PDI Perjuangan H. KRH. Henry Yosodiningrat, SH. MH. dalam kunjungannya ke Pesisir Barat, ia menyempatkan waktu untuk meninjau penyelesaian pembangunan Bandara Muhammad Taufiq Kiemas di di Pekon Serai, Kecamatan Pesisir Tengah, Kabupaten Pesisir Barat.

Sebagai Putra Daerah yang lahir dan sempat sekolah di Sekolah Rakyat di Krui, Henry berharap agar Bandara dengan Nama Muhammad Taufiq Kiemas itu segera dioperasikan sehingga pariwisata di kampung halamannya itu semakin berkembang.

“Mengingat Kabupaten Pesisir Barat adalah salah satu tujuan / destinasi wisata turis mancanegara. Yang sangat menonjol dari potensi wisata di Pesisir Barat adalah wisata bahari dan water sport.

Dijelaskan Henry, pantai di Krui, Pesisir Barat sangat luar biasa karena memiliki tempat surfing terbaik kedua di dunia setelah Hawai dan apabila jadi destinasi turis mancanegara, daerahnya akan semakin berkembang dan ekspor ikan juga akan meningkat.

Dalam peninjauannya ke Bandara Muhammad Taufiq Kiemas, Henry didampingi oleh Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Pesisir Barat, dan menemui Petugas Bandara.

“Dari Petugas Bandara yang berasal dari Kementerian Perhubungan, saya memperoleh informasi, bahwa pembangunan Bandara Muhamad Taufik Kiemas hampir rampung.  Perpanjangan  Landasan Pacu dari 1.100 meter menjadi 1.400 meter, dengan lebar semula 23 meter menjadi 30 meter, dengan kondisi saat ini telah mencapai 90 persen proses pembangunannya. Saat ini juga masih dilaksanakan pembangunan jalan akses keluar-masuk bandara tersebut,” paparnya.

Diperkirakan, menurut Petugas, jika sudah rampung pembangunannya, April 2019, pesawat jenis ATR sudah bisa beroperasi di bandara Muhammad Taufiq Kiemas. Dan baru ada Maskapai Wings Air yang sudah bekerjasama dengan pihak bandara.

"Jika sudah beroperasi, selain pariwisata di Pesisir Barat yang akan berkembang, potensi hasil bumi seperti kopi, cengkeh dan damar mata kucing yang terkenal dan terbaik di dunia, akan turut meningkatkan geliat perekonomian masyarakat Pesisir Barat," demikian Henry.

Quote