Ikuti Kami

Menteri Basuki Ajak Masyarakat Aktif Tanam dan Rawat Pohon

Bagian dari upaya mitigasi bencana dan konservasi lahan dan air.

Menteri Basuki Ajak Masyarakat Aktif Tanam dan Rawat Pohon
Ilustrasi. Presiden Joko Widodo beserta Ibu Negara Iriana saat mencanangkan pemulihan ekosistem danau toba dengan melakukan penanaman pohon di Kebun Raya Samosir Kabupaten Samosir Sumatera Utara..

Jatigede, Gesuri.id - Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) terus mendorong implementasi infrastruktur hijau untuk merespon deforestasi hutan dan lahan, sekaligus bagian dari upaya mitigasi bencana dan konservasi lahan dan air. Salah satu upaya yang dilakukan Kementerian PUPR yakni dengan menghijaukan infrastruktur yang dibangun seperti pada sungai, danau, embung dan waduk. 

Baca: Basuki Sebut Persoalan Lahan Jadi Kendala Infrastruktur

“Penanaman pohon akan meningkatkan luasan dan kualitas ruang terbuka hijau sebagai fungsi esensial ekologis. Sekaligus mengajak masyarakat untuk aktif menanam merawat pohon,” kata Menteri PUPR Basuki Hadimuljono dalam sambutannya yang dibacakan oleh Sekretaris Jenderal Kementerian PUPR Anita Firmanti pada Puncak Acara Penanaman Pohon di Waduk Jatigede, Sumedang, Jawa Barat, Senin (17/12). 

Kegiatan penanaman pohon ini merupakan bagian dari peringatan Hari Menanam Pohon Indonesia dengan tema “Menanam Pohon Bagi Penyelamatan Lahan dan Air” serta rangkaian acara Hari Bakti PU ke-73 dan HUT Dharma Wanita Persatuan ke-19. 

Turut hadir Bupati Sumedang Dony Ahmad Munir, para Pimpinan Tinggi Madya dan Pratama Kementerian PUPR, perwakilan dari Kemendagri, Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK), komunitas, dan siswa sekolah dasar guna memupuk budaya menanam pohon, dan mencintai lingkungan sejak dini. 

Baca: Sambut Natal, Menteri Basuki Cek Kesiapan Tol Trans Jawa

Dikatakan Menteri Basuki bahwa dipilihnya Tema “Menanam Pohon Bagi Penyelamatan Lahan dan Air”, mengandung makna bahwa saat ini penebangan pohon di kawasan hutan yang menjadi kawasan konservasi menjadi salah satu penyebab utama terjadinya bencana alam seperti longsor, banjir, maupun kekeringan.

Quote