Ikuti Kami

Nurdin Jadikan Sulsel Miniatur Toleransi Umat Beragama

Nurdin berpesan warga NU di Sulsel tak mudah terpancing provokasi.

Nurdin Jadikan Sulsel Miniatur Toleransi Umat Beragama
Ilustrasi. Jelang HUT ke 349, Pemprov Sulsel Gelar Dzikir Bersama.

Makasar, Gesuri.id - Gubernur Sulsel Nurdin Abdullah membuka Konferwil ke XIII PWNU Sulsel di Auditorium KH Muhyiddin Zain, Jl Perintis Kemerdekaan, Makassar, Sulsel, Sabtu (27/10). 

Dalam sambutannya, politikus PDI Perjuangan itu menyebut Rektor Universitas Islam Makassar (UIM) Dr Majdah M Zain sebagai saudara.

Baca: Nurdin Nilai Pelemahan Rupiah Berpotensi UntungkanSulsel

"Saudara saya ibu Majdah, beliau adalah saudara saya," katanya. Nurdin kemudian menceritakan silsilah hubungan persaudaraan dirinya dengan Rektor UIM itu termasuk suaminya.

“Suaminya juga adalah saudara saya. Kami sama-sama satu rumah saat kuliah dulu. Kemarin kami berjuang (Pemilihan Gubernur Sulsel 2018) bersama suaminya dan saat ini kami punya kembali menyatu," katanya.

Terkait kehadirannya di Konferwil ke XIII PWNU, Nurdin meminta kepada warga Nahdliyyin untuk bersama-sama membangun Sulsel. Ia juga berpesan warga NU di Sulsel tak mudah terpancing provokasi yang baru-baru ini diberitakan.

"Betapa tahun politik ini dipancing dengan berbagai isu-isu, tugas kita bagaimana meyakinkan umat untuk tidak mudah terprovokasi," katanya.

Terakhir, Bupati Banteng dua periode itu berharap, Sulsel harus menjadi miniatur umat beragama, serta keberadaan NU mampu menjadi mitra strategis Pemerintah Sulsel.

Baca: Majukan Sulsel, Nurdin Abdullah Kembangkan Empat Sektor Ini

"Ini sangat penting, saya kira Sulsel akan menjadi role model untuk toleransi beragama di Indonesia," katanya.

"Saat ini, isu kemiskinan dan pengangguran. Kita ingin Pemerintah ke depan akan melahirkan birokrat yang melayani," tutup Nurdin.

Quote