Ikuti Kami

DPRD DKI Ingatkan Lagi Pemprov Serius Berantas Parkir Liar

Gembong menilai aksi pengeroyokan terjadi lantaran ada arogansi para juru parkir. 

DPRD DKI Ingatkan Lagi Pemprov Serius Berantas Parkir Liar
Ilustrasi. Parkir Liar di DKI Jakarta.

Jakarta, Gesuri.id - Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI diminta serius dalam mengevaluasi dan menata parkir liar di seluruh wilayah Jakarta. Dengan cara itu, kasus pengeroyokan anggota TNI di Ciracas, Jakarta Timur bisa ditanggulangi.

Baca: TNI-Polri Tetap Harmonis Pasca Perusakan MapolsekCiracas

Ketua Fraksi PDI Perjuangan DKI Jakarta Gembong Warsono menilai aksi pengeroyokan terjadi lantaran ada arogansi para juru parkir. 

“Kita menatanya harus secara tertib, sehingga semua ditangani tertib, maka persoalan seperti di Ciracas tidak akan terjadi lagi," kata Gembong di Gedung DPRD DKI Jakarta, Kamis (13/12).

Dia menerangkan bahwa parkir liar yang dimaksud tidak hanya lapak-lapak yang ada di pinggir jalan. Tapi juga jasa parkir yang dikelola perorangan, semisal di depan supermarket dan mall.

Pemprov DKI, kata Gembong, harus merangkul semua pihak, sehingga semua pembayaran menyangkut jasa perparkiran bisa dikelola satu pintu. 

“Jadi yang dikatakan liar itu mereka nyari duit sendiri. Kemudian mereka ada bosnya. Mereka harus setor ke bosnya. Ini yang harus ditertibkan," tegasnya.

Baca: Pramono: Perusak Polsek Ciracas Harus Segera Ditindak

Gubenur DKI Jakarta Anies Baswedan bergerak cepat dalam menangani pengeroyokan di Ciracas. Dia berencana memanggil Kepala Unit Pelayanan Terpadu (UPT) Perparkiran DKI Jakarta, Tiodor Sianturi untuk bisa menertibkan parkir liar di DKI.

“Nanti saya akan panggil khusus UPT parkir untuk kita bisa menertibkan perparkiran agar tidak muncul problem-problem seperti ini (pengrusakan)," kata Anies saat ditemui di Cempaka Putih, Jakarta Pusat, Rabu (12/12) lalu.

Quote