Ikuti Kami

Evita Harapkan LSF Bersinergi dengan Lembaga Penyiaran Lain

Evita berharap Lembaga Sensor Film (LSF) bersinergi dengan lembaga penyiaran lain, seperti Komisi Penyiaran Indonesia (KPI).

Evita Harapkan LSF Bersinergi dengan Lembaga Penyiaran Lain
Anggota Komisi I DPR RI dari Fraksi PDI Perjuangan, Evita Nursanty.

Jakarta, Gesuri.id - Anggota Komisi I DPR RI dari Fraksi PDI Perjuangan, Evita Nursanty berharap Lembaga Sensor Film (LSF) bersinergi dengan lembaga penyiaran lain, seperti Komisi Penyiaran Indonesia (KPI).

Evita menilai, kedua lembaga ini memiliki kaitan yang sangat erat. LSF berwenang melakukan sensor, dan KPI yang melaksanakan fungsi pengawasan konten.

Baca: Caleg PDI Perjuangan Angkat Bicara Film 'A Man Called Ahok'

"Ada beberapa hal yang perlu kita disepakati bersama antar kedua lembaga tersebut. Harus ada suatu standar untuk mensinkronisasikan kriteria-kriteria yang ditetapkan di masing-masing kedua lembaga ini," katanya, di Jakarta, Selasa (12/3).

Evita mengatakan, dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP) Komisi I DPR RI, LSF menyampaikan pemaparan berbagai capaian, program kerja yang sudah dilakukan, dan kendala yang dihadapi LSF, terutama mengenai anggaran. 

"Banyak hal yang perlu dilakukan LSF, tetapi biasanya terbentur mengenai anggaran. Kami mengetahui bahwa tanggung jawab LSF sangat besar, namun anggarannya sangat terbatas," tutur Politisi PDI Perjuangan ini.

Baca: Panda Nababan: Film Taufiq Berikan Inspirasi Keteladanan

Anggota DPR RI dari dapil Jawa Tengah III ini pun mengaku, Komisi I DPR RI mengalami dilema, karena sebetulnya anggaran LSF bukan wewenang dari komisinya. Evita menjelaskan, wewenang anggaran LSF ada di Komisi X DPR RI dengan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. Sementara mengenai konten merupakan wewenang dari Komisi I DPR RI.

"Komisi I dan Komisi X harus melakukan sinergi mengenai posisi LSF sebenarnya berada di bawah wewenang komisi yang mana. Mengingat selama ini Komisi I mempunyai wewenang untuk anggaran dan pengawas konten mitra kerja Komisi X," tandasnya.

Quote