Ikuti Kami

Ganjar Dorong Investasi Untuk Tingkatkan Pertumbuhan Ekonomi

Investasi guna meningkatkan pertumbuhan ekonomi Jawa Tengah yang hanya mengalami kenaikan sebesar 2,60 persen akibat pandemi COVID-19.

Ganjar Dorong Investasi Untuk Tingkatkan Pertumbuhan Ekonomi
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo.

Semarang, Gesuri.id - Gubernur Jawa Tangah Ganjar Pranowo akan mendorong sektor investasi guna meningkatkan pertumbuhan ekonomi Jawa Tengah yang hanya mengalami kenaikan sebesar 2,60 persen akibat pandemi COVID-19.

"Semua yang punya potensi investasi akan kami bantu dan dorong terus, apalagi investasi yang bisa menyedot tenaga kerja lebih banyak," katanya usai memimpin Rapat Percepatan Penanganan COVID-19 di Gedung A lantai 2 kantor Gubernur Jateng, Semarang, Senin (15/6).

Baca: Basuki Tinjau Jaringan Irigasi Lumbung Pangan Baru Kalteng

Ganjar membenarkan bahwa pertumbuhan ekonomi Jateng turun drastis dibanding tahun sebelumnya karena pandemi COVID-19 yang membuat semua target dan rencana yang telah disusun sebelumnya tidak tercapai.

"Kalau pertumbuhan ekonomi ya memang begitu, ini mengerikan. Kita sudah tahu soal itu, makanya kami sedang membuat skenario-skenario karena memang tidak terlalu bagus," ujarnya.

Oleh karena itu, pihaknya telah melakukan revisi total terkait kondisi pertumbuhan ekonomi Jateng dan salah satu cara yang akan digenjot adalah pada sektor investasi.

Menurut Ganjar, percepatan investasi dinilai sebagai upaya paling cepat untuk memperbaiki pertumbuhan ekonomi Jateng. Orang nomor satu di Jateng itu bersyukur karena sejumlah perusahaan besar dari luar negeri berencana berinvestasi ke Jateng dalam waktu dekat.

"Kemarin-kemarin masih ada investasi di kawasan industri. Masih berjalan dan itu lumayan, tapi kalau mengharapkan target (pertumbuhan ekonomi, red) tercapai, itu pasti tidak mungkin," katanya.

Baca: Selamatkan Garuda Dengan PMN atau Investasi Pemerintah

Selain mengoptimalkan peluang investasi, Ganjar juga telah mendesain APBD 2021 sebagai APBD Pertolongan sebab beberapa program disiapkan untuk menyelamatkan sejumlah sektor, termasuk pemulihan ekonomi.

"APBD 2021 besok kami harapkan lebih banyak didesain agar lebih banyak dikerjakan dengan cara padat karya sehingga ini bisa mendongkrak ekonomi," ujarnya.
 

Quote