Trenggalek, Gesuri.id - Bupati Mochamad Nur Arifin melaunching vaksinasi untuk pelajar sekolah dasar se-Kabupaten Trenggalek di SDN 2 Surodakan, Kelurahan Surodakan, Kecamatan Trenggalek, Senin (3/1).
Baca: Omicron Merebak, Jakarta Sekolah Tatap Muka 100% Berisiko!
Nur Arifin mengatakan di awal tahun ini merupakan hari pertama pemkab Trenggalek menggelar vaksinasi untuk pelajar SD. Sebelumnya, vaksinasi dosis satu telah melampaui angka 70 persen, dan vaksinasi untuk lansia 60 persen lebih.
“Fokus sekarang untuk anak 6 sampai 11 tahun. Kita terjun ke sekolah-sekolah,” kata Arifin usai meninjau vaksinasi bersama jajaran Forkopimda Trenggalek di SDN 2 Surodakan.
Bupati yang juga Ketua DPC PDI Perjuangan Trenggalek ini mengatakan, saat melakukan peninjauan dirinya melihat beberapa siswa SD merasa phobia ketika hendak divaksin. Meski demikian, bebernya, secara umum pelaksanaan vaksinasi di SDN 2 Surodakan berjalan lancar.
Baca: Anies Matikan Normalisasi & Naturalisasi Sungai di Jakarta
Jumlah sasaran siswa SD yang divaksin saat ini seluruhnya sekitar 530 anak. Dia berharap dengan adanya vaksinasi untuk siswa SD bisa menangkal penyebaran virus varian omicron di Kabupaten Trenggalek.
Arifin menambahkan, nantinya jumlah siswa SD se-Kabupaten Trenggalek yang akan divaksin seluruhnya sekitar 43 ribu anak. Sementara vaksin yang disediakan Pemkab Trenggalek untuk vaksinasi siswa SD 80 ribu dosis. Dilansir dari pdiperjuanganjatim.
