Ikuti Kami

Hendi Siap Fokuskan Vaksinasi COVID-19 Bagi Lansia

Hendi meminta masyarakat, khususnya lansia yang belum mendapatkan vaksinasi untuk tetap tenang. 

Hendi Siap Fokuskan Vaksinasi COVID-19 Bagi Lansia
Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi (Hendi).

Semarang, Gesuri.id – Pemerintah Kota (Pemkot) Semarang menargetkan kelompok masyarakat lanjut usia ( lansia) sebagai fokus prioritas vaksinasi Covid-19 pada tahap II. 

Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi (Hendi) mengatakan, vaksinasi tahap II akan berjalan lebih cepat. Untuk itu, dia meminta masyarakat, khususnya lansia yang belum mendapatkan vaksinasi untuk tetap tenang. 

"Buat masyarakat Semarang terutama lansia yang sampai hari ini belum menerima vaksin dapat mendaftarkan diri secara online,” ujarnya 

Baca: Vaksinasi, Charles Harap Swasta Lebih Banyak Gotong Royong

Pendaftaran online tersebut dapat dilakukan dengan melalui laman smg.city/vaksinlansia dengan mengisi Nomor Induk Kependudukan (NIK) dan Nomor Kartu Keluarga (KK). 

Setelah melakukan pendaftaran online, secara otomatis database akan tersimpan di Dinas Kesehatan yang kemudian akan menyampaikan informasi lewat SMS atau Whatsapp terkait jadwal vaksinasi. 

“Lalu dari hasil pendaftaran online, nanti akan diberitahu via sms atau via Whatsapp untuk bisa segera datang ke tempat lokasi vaksin," jelas Hendi. 

Adapun, Kota Semarang sebelumnya telah menjalankan vaksinasi Covid-19 untuk puluhan ribu lansia. Meski begitu, belum seluruhnya lansia dapat divaksin karena logistik vaksin harus dibagi dengan kelompok lain. 

Baca: Kariyasa Optimistis Vaksin Pulihkan Ekonomi Bali

Namun, lansia menjadi sasaran terbanyak untuk mendapat vaksin Covid-19. Hal ini pun akan terus bertambah karena antusiasme warga lansia untuk mendapatkan vaksin Covid-19 cukup besar. 

Sebelumnya, Pemerintah Kota (Pemkot) Semarang juga telah menjalankan vaksinasi untuk 78.625 masyarakat yang bekerja di pelayanan publik pada tahap pertama. 

"Pada periode itu, prioritas kami ada untuk teman-teman pelayan publik, Tentara Nasional Indonesia (TNI), Kepolisian Republik Indonesia, pemkot atau aparatur sipil negara. Dan fokus berikutnya adalah lansia," tuturnya.

Quote