Jakarta, Gesuri.id - Anggota Komisi I DPR RI, Itet Tridjajati Sumarijanto meminta Pemerintah Daerah di Lampung, baik Provinsi maupun Kabupaten/Kota memperhatikan nasib para pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM).
Itet mengungkapkan, berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) ada 149.632 UMKM di Provinsi Lampung. Namun sayangnya, baru 400 UMKM yang dibina secara intensif oleh pemerintah daerah.
Baca: Dibantu Ansy, Petani Sumba Peroleh Bantuan Alsintan
Hal itu dikatakan Itet dalam Webinar Pengembangan UMKM Berbasis Ekonomi Kreatif ditengah Pandemi Covid-19 yang diselenggarakan Direktorat Jenderal Informasi dan Komunikasi Publik (Ditjen IKP) Kominfo, Sabtu (11/12).
"Jadi UMKM di Lampung yang dibina oleh Pemerintah Daerah secara intensif baru 0,26 persen. Sangat sedikit," ujar Itet
Anggota DPR-RI dari Dapil Lampung II itu melanjutkan, sekitar 3000 UMKM atau 2 Persen dari UMKM di Lampung terdampak pandemi Covid.
Sehingga, ujarnya, perhatian terhadap UMKM ini harus diberikan secara serius oleh Pemda di Lampung.
Baca: Itet Tegaskan Literasi Digital Penting Bagi UMKM
Jangan sampai, ujar Itet, UMKM di Lampung berguguran karena kurang diperhatikan Pemda. Apalagi ditengah pandemi seperti sekarang ini.
"Jadi Lampung, sebagai tetangga Jakarta, harus meningkatkan pengembangan UMKM nya sebagaimana daerah-daerah lain," ujar Politisi PDI Perjuangan itu.
