Ikuti Kami

Komunikasi Antarpelaku Ekonomi Semakin Baik

Menurut Presiden, saat ini Indonesia juga membutuhkan pemimpin-pemimpin di semua sektor yang terbuka, termasuk di dalam sektor ekonomi.

Komunikasi Antarpelaku Ekonomi Semakin Baik
Presiden Jokowi berfoto bersama para pejabat dan peserta CEO Networking 2018, di The Ritz-Carlton, Jakarta Senin (3/12).

Jakarta, Gesuri.id - Presiden Joko Widodo mengatakan komunikasi antarpelaku ekonomi di Indonesia semakin baik dan memberi dampak positif kepada perekonomian.

"Tahapan-tahapan ini saya lihat semakin baik karena komunikasi konsolidasi antara sektor moneter, sektor fiskal, dan sektor pelaku usaha pelaku, pasar, pelaku industri, betul-betul komunikasinya bisa berjalan semakin baik," ujar Presiden dalam sambutannya saat menghadiri acara pembukaan CEO Networking 2018 di Ritz Carlton Pacific Place, Jakarta, Senin (3/12).

Baca: Presiden: Manfaat Dana Desa untuk Jangka Panjang

Menurut Presiden, saat ini Indonesia juga membutuhkan pemimpin-pemimpin di semua sektor yang terbuka, termasuk di dalam sektor ekonomi.

Pemimpin yang dibutuhkan juga harus dapat cepat merespons perubahan-perubahan global yang terjadi.

"Kalau masih bertele-tele di birokrasi dan masih ruwet ya ditinggal kita," kata Jokowi menjelaskan daya saing bangsa yang membutuhkan kecepatan dalam perubahan.

Kepala Negara juga menjelaskan Indonesia harus meningkatkan kualitas SDM melalui pelatihan kejuruan dan sekolah-sekolah vokasi.

"Karena perubahan global sekarang begitu sangat cepatnya. Tanpa itu, baik di sisi pemerintah, swasta, BUMN, semuanya, bahwa ini harus dilakukan besar-besaran. Tidak mungkin kita hanya kecil-kecilan, 1.000-2.000. Bisa ratusan ribu, bisa jutaan yang kita 'upgrade'," tegas Jokowi terkait peningkatan kualitas SDM.

Baca: Pemerintah akan Tingkatkan Pembiayaan Usaha Mikro

Presiden menjelaskan Indonesia membutuhkan agen-agen transformasi baik dari tingkat desa, kabupaten/provinsi, hingga tingkat nasional.

Kepala Negara mengatakan pergeseran strategi dari pembangunan infrastruktur kepada pembangunan SDM harus dilakukan untuk menghindari jebakan ekonomi kelas menengah.

Quote