Jakarta, Gesuri.id – Ketua Fraksi PDI Perjuangan DPRD DKI Jakarta Gembong Warsono menilai undangan Partai Nasdem ke Wali Kota Surabaya, Tri Rismaharini agar ke Jakarta upaya 'memanasi' dinamika politik yang ada.
"Ya kan memang NasDem kerjanya manas-manasi saja. Tidak apa-apa, dinamika politik aja itu. Tidak masalah," ujar Gembong seperti dikutip melalui laman CNN Indonesia.
Baca: Risma Siap ke Ibu Kota? Ini Jawabannya
PDI Perjuangan kata Gembong sebenarnya sudah mengajak Risma sejak Pilkada 2017, namun Risma menolak ajakan tersebut.
"Sebenarnya kan sudah dari 2017 itu. Tapi Bu Risma tidak mau," katanya.
Lebih lanjut Gembong menjabarkan, PDI Perjuangan tak mau terburu-buru membicarakan sosok Risma untuk maju dalam Pilkada 2022.
Hal ini karena Risma masih fokus merampungkan pekerjaan sebagai wali kota di Surabaya.
Baca: Penanganan Sampah Jakarta, Ini Solusi Jitu Risma
"Biar Bu Risma konsentrasi menyelesaikan pekerjaan di Surabaya. Nanti ada saatnya partai akan memanggil kader-kader terbaik di Jakarta. Ada saatnya nanti," ucap Gembong.
NasDem sebelumnya menyampaikan keinginan memboyong Risma ke Jakarta untuk Pilkada 2022. Risma dianggap berhasil dalam menata kota, salah satunya termasuk dalam pengelolaan sampah.
