Manado, Gesuri.id - Presiden Joko Widodo meresmikan tuntas-nya pembangunan Jalan Tol Manado-Bitung di Kota Bitung, Sulawesi Utara, Jumat (25/2).
Peresmian ini setelah penyelesaian seksi Danowudu-Bitung dengan ruas jalan sepanjang 13,5 kilometer.
"Dengan demikian seluruh Jalan Tol Manado-Bitung sepanjang 39,8 kilometer tuntas dan siap dimanfaatkan untuk mendukung seluruh aktivitas masyarakat di Provinsi Sulawesi Utara," kata Presiden dalam peresmian yang disiarkan langsung kanal YouTube resmi Sekretariat Presiden.
Baca: Presiden Resmikan PLTA Poso & Malea Energy di Tana Toraja
Presiden Jokowi beserta rombongan juga berkesempatan langsung menggunakan Jalan Tol Manado-Bitung setelah melanjutkan rangkaian kunjungan kerja dari Kota Palu, Sulawesi Tengah.
Presiden menempuh jarak Manado-Bitung didampingi Gubernur Sulut Olly Dondokambey beserta jajaran menteri yakni Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono, Menteri BUMN Erick Thohir dan Menteri Sekretaris Negara Pratikno.
"Tadi Pak Gubernur menyampaikan jalan tol ini memangkas waktu tempuh dari Manado ke Bitung yang sebelumnya 1,5 jam sampai 2 jam. Sekarang, tadi saya meniti 35 menit, tapi enggak ngebut. Kalau ngebut saya kira 30 menit sampai," katanya.
Dengan pemangkasan waktu tempuh tersebut, Presiden meyakini Jalan Tol Manado-Bitung bukan hanya mempermudah mobilitas orang dari Manado ke Bitung, melainkan juga pengiriman logistik serta mobilitas barang dari Manado ke Pelabuhan Internasional Bitung.
Sementara itu Gubernur Sulut dalam sambutannya menyampaikan rampung-nya pembangunan Jalan Tol Manado-Bitung akan membantu pertumbuhan ekonomi di daerahnya.
Baca: Hasanuddin Dukung Langkah Kasad Tahan Brigjen Junior
"Ini bukti bahwa Pak Presiden dan pemerintah pusat betul-betul membangun dari timur sampai ke barat," tutur Gubernur Olly.
"Dan tentunya seperti saat ini Pak, walaupun COVID Sulawesi Utara pertumbuhan ekonominya naik terus. Tahun 2021 kita 4,17 pertumbuhan ekonomi Sulawesi Utara," ujarnya menambahkan.
Angka pertumbuhan ekonomi Sulut tersebut melampaui pertumbuhan ekonomi nasional Indonesia 2021 yang berada pada 3,69 persen.
