Ikuti Kami

Sudin Apresiasi Inovasi Riset Budi Daya Padi Gogo di Lampung

Tanpa adanya dorongan inovasi riset ini, Sudin menilai Indonesia akan kesulitan memenuhi pasokan pangan. 

Sudin Apresiasi Inovasi Riset Budi Daya Padi Gogo di Lampung
Ketua Komisi IV DPR RI Sudin.

Lampung, Gesuri.id - Ketua Komisi IV DPR RI Sudin mengapreasiasi PT Huma Indah Mekar (PT HIM), bagian dari PT Bakrie Sumatera Plantation, yang mengupayakan inovasi riset budi daya Padi Gogo di Provinsi Lampung. 

Tanpa adanya dorongan inovasi riset ini, Sudin menilai Indonesia akan kesulitan memenuhi pasokan pangan. 

Ia menegaskan, pemerintah baik pusat maupun daerah beserta pihak swasta harus saling bersinergi agar inovasi riset budi daya Padi Gogo tetap berlanjut. 

Baca: Sudin Siap Bantu dan Dukung Petani di Desa Katibung

"Kami memberikan apresiasi kepada PT HIM, anak perusahaan PT Bakrie Sumatera Plantation untuk inovasi (budi daya Padi Gogo) yang dilakukan dalam sektor ketahanan pangan dan gizi. Tentu saja, ini tidak bisa diabaikan oleh Pemerintah Pusat dan Daerah. Pemerintah harus hadir memberikan perhatian," ucap Sudin 
usai memimpin Tim Kunjungan Kerja Spesifik Komisi IV DPR RI meninjau lokasi percontohan 'Rice Estate' di Kabupaten Tulang Bawang Barat (Tubaba), Lampung, Selasa (12/7). 

Bagi Sudin, sinergi antar pihak pemerintah dan pihak swasta jadi vital. Dari sudut pandangnya, ia sangat memahami tantangan utama sektor pertanian adalah kenaikan harga pangan akibat situasi geopolitik, produksi dalam negeri yang cenderung menurun, perubahan iklim, dan merebaknya penyakit hewan dan tumbuhan. 

Maka dari itu, setiap pihak yang berkelindan juga harus mengantisipasi antisipasi sejumlah tantangan pangan tersebut. 

Baca: Banteng Provinsi Lampung Potong 89 Hewan Kurban

Selain itu, Sudin menekankan pendampingan dan masukan, terutama dari aspek budi daya dan kesesuaian agroekosistem spesifik di lapangan juga diupayakan untuk keberlangsungan inovasi budi daya Padi Gogo ini. 

Sehingga, tegas politisi PDI Perjuangan itu, hasil budi daya pangan di Provinsi Lampung bisa mampu menghasilkan produksi yang maksimal pada setiap periode masa tanam. 

Sebagai informasi, hingga saat ini, budi daya Padi Gogo tahap I di Kabupaten Tulang Bawang Barat memiliki areal luas tanam sebesar 84 hektar. Masing-masing varietas yang ditanam untuk budidaya Padi Gogo adalah varietas Inpago Unsoed I, Situ Patenggang, Inpago Unsoed Protani, IPB 9G, dan Inpago 10.

Quote