Ikuti Kami

Tak Sesuai Harapan, Penyebab PDI Perjuangan Kritik TGUPP

Kinerja Tim Gubernur Untuk Percepatan Pembangunan (TGUPP) tidak sesuai harapan.

Tak Sesuai Harapan, Penyebab PDI Perjuangan Kritik TGUPP
Ketua Fraksi PDI Perjuangan DPRD DKI Jakarta Gembong Warsono.

Jakarta, Gesuri.id - Ketua Fraksi PDI Perjuangan DPRD DKI Jakarta Gembong Warsono menolak pernyataan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan soal oposisi yang selalu kritik program yang berhasil. 

Sebab, Gembong menilai kinerja Tim Gubernur Untuk Percepatan Pembangunan (TGUPP) tidak sesuai harapan.

Baca: Tolak APBD untuk TGUPP, PDI Perjuangan Berjuang Sendiri

"Kalau benar, nggak mungkin saya kritik. Kalau benar saya apresiasi. Kalau kinerja benar saya acungi jempol untuk Pak Anies. Kenapa kita kritisi? Karena kerja tidak sesuai harapan," ujar Gembong Warsono, Selasa (10/12). 

Menurut Gembong, PDI Perjuangan tidak membabi buta dalam melontarkan kritik terhadap Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta. Pasti ada alasan saat partai banteng mengkritik kebijakan Pemprov DKI.

"PDI Perjuangan bukan membabi buta. Tidak membabi buta. Rasional juga. Apa yang kita sampaikan sesuai dengan apa yang ada. Kenapa PDI Perjuangan keras ke TGUPP, karena asas manfaat untuk kepentingan rakyat Jakarta," ucap Gembong. 

Ada dua hal yang dikritik oleh Gembong tentang TGUPP. Pertama soal alokasi anggaran. Bagi Gembong, TGUPP harus menggunakan dana operasional gubernur. 

"Sesuai rekomendasi Kementerian Dalam Negeri. Alokasi anggaran sesuai dengan rekomendasi Kemendagri. Sebenarnya tidak boleh dialokasi di APBD. Rekomendasi seperti itu pada 2017," kata Gembong. 

Baca: Anggaran TGUPP Anies Sebesar Rp 19,8 M Harus Dicoret !

Selain itu, Gembong mengkritik soal adanya tugas TGUPP untuk mengawasi SKPD. Seharusnya, TGUPP hanya memberikan rekomendasi kepada gubernur DKI. 

"Dia bukan OPD, Organisasi Perangkat Daerah. Tim Gubernur sifatnya ad hoc. Sewaktu-waktu bisa diadakan, sewaktu-waktu bisa tidak, sesuai kebutuhan. Pertanyaannya? kalau tugas lampaui kewenangan kan bahaya," papar Gembong.

Quote