Ikuti Kami

Audit Investigasi APBN di era Jokowi Sudah Sering Dilakukan

Hendrawan: Ini yang oleh orang Jawa diistilahkan 'legan nggolek momongan'.

Audit Investigasi APBN di era Jokowi Sudah Sering Dilakukan
Ketua DPP PDI Perjuangan, Hendrawan Supratikno.

Jakarta, Gesuri.id - PDI Perjuangan tak khawatir dengan rencana audit investigasi tata kelola APBN rezim Jokowi jika Prabowo-Sandiaga menang Pilpres 2019. Sebab, selama ini, PDI Perjuangan menekankan, BPK juga telah melakukan audit terhadap pengelolaan keuangan negara.

"Ini yang oleh orang Jawa diistilahkan 'legan nggolek momongan', bujangan mencari anak asuh/gendongan. Pelaksanaan APBN itu sudah diaudit BPK dan hasil-hasil pelaksanaannya dan pertanggungjawabannya dinyatakan dalam UU," kata Ketua DPP PDI Perjuangan, Hendrawan Supratikno, Senin (8/4).

Menurut dia, audit investigatif adalah hal yang wajar. Selama ini, hal tersebut sudah dilakukan oleh BPK.

"Bila dari audit BPK ada temuan, dan temuan tersebut berindikasi merugikan keuangan negara, dapat dilakukan audit investigatif. Dan itu sudah sering dilakukan," tutur anggota DPR ini.

Hendrawan mencontohkan, PDI Perjuangan paling depan mendorong audit investigatif terhadap Pelindo. Sehingga, tak ada yang perlu dikhawatirkan soal ancaman audit dari kubu Prabowo tersebut.

Terlebih, PDI Perjuangan menegaskan, dirinya yakin, pengelolaan keuangan negara sudah dilakukan sesuai UU yang ada. Dia membantah, laporan BPK tak pernah ditindaklanjuti oleh pemerintah.

"Lho fraksi kami yang justru sering mendorong dilakukan audit investigatif. Coba dilihat catatan persidangan-persidangan yang ada. Bedanya, kami tidak berteriak-teriak dengan gusar, karena tujuan kami adalah perbaikan tata kelola dan tindakan-tindakan korektif secukupnya," tutup dia.

Sebelumnya diberitakan, Sebelumnya, rencana audit investigasi APBN era Jokowi, apabila Prabowo-Sandi menang ini diungkapkan oleh Anggota Dewan Pembina Gerindra, Mulyadi. Menurut dia, hal itu wajar dilakukan demi pertanggung jawaban kepada rakyat.

Quote