Ikuti Kami

BPN Prabowo-Sandi Jangan 'Lebay' Soal Sebutan Tol Kerupuk

Eva: Kasus satu di antara seribu nggak usah di-zoom untuk generalisasi, kesempurnaan itu ada di atas kertas.

BPN Prabowo-Sandi Jangan 'Lebay' Soal Sebutan Tol Kerupuk
Politisi PDI Perjuangan Eva Kusuma Sundari.

Jakarta, Gesuri.id - Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandiaga menyebut Tol Salatiga-Kartasura yang ambrol setelah baru diresmikan beberapa hari yang lalu sebagai tol kerupuk. Sekretaris Badan Pendidikan dan Pelatihan PDI Perjuangan, Eva Kusuma Sundari, meminta kubu Prabowo-Sandiaga untuk tidak lebay atau berlebihan. 

Baca: Jalan Tol Salatiga-Kartasura Bisa Dilintasi Saat Libur Natal

"Kasus satu di antara seribu nggak usah di-zoom untuk generalisasi, kesempurnaan itu ada di atas kertas. Timses jangan lebay," ujar, Eva, di Jakarta, Kamis (27/12). 

Eva lantas menyinggung kasus Meikarta. Dia mencontohkan pada kasus itu, pihak oposisi juga langsung menyalahkan Presiden Joko Widodo (Jokowi). Padahal, izin Meikarta dikeluarkan oleh eks Gubernur Ahmad Heryawan, kader PKS yang berada di pihak Prabowo-Sandiaga. 

"Kasus Meikarta yang izinnya oleh Gubernur Jabar yang PKS kok disalahkan juga Jokowi dan dikaitkan ketidak-konsistenan dengan program pembaharuan agraria. Offside banget, yang satu swasta, yang satu program negara," tuturnya. 

Karenanya, Eva pun meminta semua pihak untuk menunggu hasil investigasi dari ambrolnya tol tersebut. Bukan malah segera melemparkan kesalahan ke pemerintah. 

Baca: Presiden Jokowi Terus Bekerja Meski Kerap Diserang Hoax

"Baiknya tunggu investigasi, saya yakin faktornya bukan terkait isu integritas tapi non teknis. Belum pantas untuk dipolitisasi karena hanya kasuistik, bukan fenomena," kata Eva. 

"Kecelakaan di bawah 5% masih tolerable apalagi jika manfaat lebih besar bagi rakyat," imbuhnya.

Quote