Jakarta, Gesuri.id - Presiden Joko Widodo (Jokowi) dipastikan tidak pulang kampung ke Kota Surakarta hingga tahapan penyelenggaraan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak 2020 selesai.
Sikap Presiden Jokowi ini demi menjaga netralitas dalam pelaksanaan Pilkada Surakarta, terlebih putra sulungnya, Gibran Rakabuming Raka maju menjadi calon Wali Kota.
Baca: Rudy: Jangan Ada Lagi Pertanyaan Soal Pencalonan Gibran
"Mungkin mulai hari ini sampai selesai pilkada, beliau (Jokowi) tidak pulang ke Solo. Ini menunjukkan netralitasnya," kata Menteri Pendayagunaan Aparatur Sipil Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan RB) Tjahjo Kumolo di Jakarta, Senin (10/8).
Mantan Sekjen PDI Perjuangan ini menjelaskan Presiden Jokowi berkomitmen menjaga tercipatanya pilkada yang adil dan berlasung demokratis.
Baca: Dahsyat, Gibran Bidik Raup 80 Persen Suara
"Saya yakin Pak Jokowi dan Pak Ma'ruf Amin tidak akan terlibat dalam proses aktivitas pilkada," tuturnya.
Diketahui Pilkada Solo diikuti oleh 2 pasangan calon, yaitu Gibran Rakabuming Raka-TeguhPrakosa diusung oleh sejumlah partai termasuk PDI Perjuangan. Sementara, pesaingnya, yaitu Bagyo Wahyono-FX Supardjo (Bajo) maju dari jalur perseorangan.
