Jakarta, Gesuri.id - Ada yang unik dari akun Instagram Kirana Larasati. Pada Rabu (20/2) pagi, Calon Anggota Legislatif DPR-RI (Caleg) dari PDI Perjuangan itu mengunggah foto yang menunjukkan ia sedang memakai topi Unicorn.
Baca: Tak Ada Gunanya Lapor Jokowi ke Bawaslu Soal Lahan Prabowo
Lebih unik lagi, caption yang ia sertakan pada unggahan foto itu. Caption itu adalah "Unicorn PDI Perjuangan".
Lantas, apa makna dari konten Instagramnya itu?
Dalam sebuah diskusi yang diselenggarakan Opini.id di Menteng, Jakarta Pusat pada Rabu, Kirana menjelaskan makna dari unggahannya itu.
Selebritas itu mengatakan, ia hanya ingin mengambil makna positif dari Unicorn itu sendiri dalam dunia Start-up.
"Unicorn khan artinya perusahaan start-up yang punya nilai di atas 1 miliar dollar AS. Nah unicorn itu berarti khan sangat bagus dalam dunia bisnis start-up. Dan saya ingin menjadikan makna unicorn itu sebagai inspirasi bagi saya dan partai di dunia politik," katanya.
Seperti diketahui, istilah unicorn sendiri mengemuka setelah Debat Capres Putaran Kedua pada Minggu (17/2). Pada Debat itu, Capres nomor 01, Joko Widodo bertanya kepada Capres nomor 02 Prabowo Subianto soal kebijakan untuk pengembangan unicorn Indonesia.
Mendapat pertanyaan itu, Prabowo terkesan kurang memahami pengertian unicorn yang ditanyakan Joko Widodo.
"Yang bapak masuk unicorn? unicorn? yang apa itu, yang online-online itu?," ujar Prabowo.
Lalu, apakah Kirana terinspirasi dari Debat Capres itu ketika membuat konten Instagram tersebut?
"Iya, saya terinspirasi dari Debat itu karena saya hadir disana saat itu," kata Kirana sambil tersenyum.
Baca: Adian : Prabowo Tak Paham Soal Unicorn
Kirana pun mengaku konten itu memang bisa dipandang 'nyeleneh' oleh sebagian orang. Sebab sangat mungkin unggahannya dinilai meledek Capres yang seperti tidak mengerti arti unicorn dalam Debat tersebut. Apalagi, Kirana sendiri merupakan pendukung salah satu Capres, yakni Joko Widodo.
"Tapi ya sebetulnya saya cuma ingin mengambil makna positif dari unicorn melalui postingan Instagram saya itu, meski kemungkinan dinilai sebagian orang, saya sedang menyindir seseorang dalam postingan tersebut," pungkas Caleg dari Dapil Jabar I (Kota Bandung dan Kota Cimahi) itu.
