Kobar, Gesuri.id - PDI Perjuangan tercatat menguasai perolehan suara di empat kecamatan di Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar), Kalimantan Tengah, dalam Pemilu 2019. Dengan begitu, PDI Perjuangan diprediksi akan meraih 6 kursi di DPRD Kobar.
Ketua DPC PDI Perjuangan Kobar Ahmadi Riansyah mengatakan, hasil perhitungan internal partai sementara sesuai C1 yang masuk secara keseluruhan di wilayah Kabupaten Kobar menunjukkan bahwa PDI Perjuangan menang total di empat kecamatan yakni Kecamatan Kumai, Pangkalan Banteng, Pangkalan Lada dan Kecamatan Arut Utara.
“Untuk perhitungan internal partai kami diperkirakan akan mendapatkan 6 kursi di DPRD Kobar hasil Pemilu tahun ini, dimana pada hasil Pemilu 2014 kami pun berhasil meraih 6 kursi DPRD Kobar,” kata Ahmadi, baru-baru ini.
Namun, lanjut Ahmadi, sampai saat ini hasil perhitungan suara dari dua kecamatan yakni Kecamatan Kotawaringin Lama dan Arut Selatan belum masuk. Bila hasil penghitungan di dua Kecamatan itu sudah masuk, diprediksi akan ada penambahan jumlah kursi.
“Apapun hasilnya ini pilihan rakyat dan kita serahkan sepenuhnya kepada penyelenggara Pemilu yakni KPU untuk melakukan Rekapitulasi perolehan suara dari masing masing partai politik. Pada prinsipnya PDI Perjuangan Kabupaten Kobar menerima apapun hasil perhitungan suara dari KPU Kobar,” ujar pria yang juga Wakil Bupati Kobar ini.
Ahmadi menilai pelaksanaan pemilu serentak pada tanggal 17 April 2019 lalu telah berjalan dengan aman dan lancar. Untuk itu PDI Perjuangan Kobar menyampaikan ucapan terima kasih kepada penyelenggara pemilu baik KPU, Bawaslu, TNI /Polri serta masyarakat yang telah berhasil mengawal kegiatan Pileg dan Pilpres dengan aman.
PDI Perjuangan juga mengharapkan kepada masyarakat agar tetap menjaga kondusivitas daerah dengan tidak mempercayai berita hoax terkait hasil perhitungan suara. Partai berlambang banteng ini menghimbau masyarakat menunggu hasil penghitungan suara yang diumumkan oleh KPU Kobar.
"Kami juga sampaikan terima kasih kepada masyarakat yang telah mempercayai Partai kami hingga berhasil meraih suara terbanyak di Pemilu tahun ini,” pungkas Ahmadi.
