Jakarta, Gesuri.id - Ketua DPP PDI Perjuangan yang juga Ketua DPD PDI Perjuangan Sumatera Utara, Djarot Saiful Hidayat mengingatkan calon kepala daerah yang diusung PDI Perjuangan dalam menyusun visi-misinya tidak boleh berlawanan atau berbeda dengan visi misi Pemerintahan Jokowi dan Partai.
Baca: Tujuan Kekuasaan Politik Sebagai Alat Pembebasan Rakyat
“Kita harus bersepakat, bahwa pemikiran Pancasila, Visi Misi Negara dan Visi Misi partai menjadi dasar dan satu kesatuan dari visi dan misi calon kepala daerah yang di rekomendasi PDI Perjuangan, tutup Ketua DPP PDI Perjuangan Bidang Ideologi dan Kaderisasi,” ujar Jarot.
PDI Perjuangan melanjutkan agenda sekolah partai daring bagi calon kepala daerah dan calon wakil kepala daerah Sabtu (22/08),
Hal itu dikatakanDjarot Saiful Hidayat saat menyampaikan materi tentang Visi Misi Calon kepala daerah. Sekolah daring dengan dimoderator Sigit WIdiarto dari Badiklat Pusat PDI Perjuangan.
Selain Djarot Saiful Hidayat, sekolah partai daring dengan materi Visi-Misi juga menghadirkan Bapak Komarudin Watubun dan Rike Diah Pitaloka.
Sebelumnya Sekjen DPP PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto juga menekankan kepada seluruh kader bahwa tujuan merebut kekuasaan politik untuk pembebasan rakyat.
Baca: Sekjen Hasto Bocorkan Resep Tingkatkan Imunitas Tubuh
Dalam rakercabsus itu, turut hadir calon wali kota dan wakil wali kota Muhammad-Rahayu Saraswati Djojohadikusumo.
"Di dalam panji-panji PDI Perjuangan merah putih dan banteng kita, kita punya tugas untuk menggunakan kekuasaan politik sebagai alat pembebas bagi rakyat kecil agar kekuasaan politik benar-benar hadir di tengah rakyat itu," kata Hasto, Minggu (22/8).
