Ikuti Kami

Organisasi Perempuan Deklarasikan Dukungan untuk Karolin

Karolin, sosok pemimpin perempuan yang dapat membawa suara perempuan Kalbar di berbagai tingkatan.

Organisasi Perempuan Deklarasikan Dukungan untuk Karolin
Relawan KADO di Landak Deklarasi.

Pontianak, Gesuri.id - Jelang Pemilihan Kepala Derah (Pilkada) yang akan berlangsung pada 27 Juni ini, Calon Gubernur dan Wakil Gubernur nomor urut 2 Karolin Margret Natasa-Suryadman Gidot raih dukungan dari berbagai organisasi perempuan yang ada di Kalimantan Barat (Kalbar).

Baca: Para Ibu di Pedalaman Sintang Berharap Karolin Menang

Menurut penggagas deklarasi 'Perempuan Pemimpin Perubahan' Modesta Wisa, Karolin merupakan sosok pemimpin perempuan yang dapat membawa suara perempuan Kalbar di berbagai tingkatan.

"Sosok Karolin yang merupakan calon satu-satunya perempuan bisa mengakomodir itu," katanya usai deklarasi di Pontianak, Selasa (19/6).

Lebih lanjut Wisa menuturkan, saat ini perempuan Dayak atau yang biasa dikenal dengan perempuan adat sering kali mengalami permasalahan perampasan lahan. Ia melanjutkan, ketika hal tersebut disuarakan kepada pemerintah atau lembaga yang memiliki kewenangan di bidang itu, kelompok perempuan ini tidak diakomodir dengan baik.

"Ketika ada pemimpin perempuan, maka tentunya pemimpin tersebut bisa mengakomodir apa yang dihendaki oleh perempuan, tanpa melihat agama atau suku tertentu," kata Anggota Organisasi Perempuan Aliansi Masyarakat Adat Nusantara (AMAN) itu.

Selain Organisasi Perempuan AMAN, Perempuan Kepala Keluarga (Pekka), Duta Muda Dayak dan sejumlah Sekolah Adat Dayak juga turut memberikan dukungannya kepada mantan Anggota DPR RI dua periode itu.

Baca: Hadiri HUT WKRI, Karolin Ajak Perempuan Membangun Kalbar

Mereka berharap, sosok Karolin dapat membantu gerakan perempuan dalam menyuarakan suara-suaranya, terutama para perempuan yang ada di pedalaman Kalbar.

"Dengan Perempuan Pemimpin Perubahan ini, perempuan-perempuan Kalbar bisa berkiprah di semua lini kehidupan, seperti politik di semua tingkatan, mulai dari desa, hingga internasional," pungkas Wisa.

Quote