Ikuti Kami

Kisah Seru Ganjar Pranowo Seputar Sepur Kluthuk Jaladara

Kisah mistis tersebut dia alami saat maju dalam pencalonan Gubernur Jateng periode pertama.

Kisah Seru Ganjar Pranowo Seputar Sepur Kluthuk Jaladara
Ilustrasi. Sepur Kluthuk Jaladara.

Solo, Gesuri.id - Gubernur Jawa Tengah (Jateng), Ganjar Pranowo, mengungkap kisah mistis yang dia alami saat menaiki lokomotif Sepur Kluthuk Jaladara. Kereta uap tersebut merupakan satu-satunya lokomotif tua yang masih beroperasi di dunia.

Baca: Ganjar Terbuka Ungkap Pipa Siluman Pencemar Bengawan Solo

Kisah mistis tersebut dia alami saat maju dalam pencalonan Gubernur Jateng periode pertama. Ganjar Pranowo mengatakan saat dirinya memegang salah satu benda di dalam lokomotif, tak berselang lama ia terpilih sebagai Gubernur Jateng.

"Waktu saya sedang pencalonan menjadi gubernur periode pertama, ada event di Solo. Nah, saya diajak jalan-jalan naik kereta lokomotif. Kemudian saya diajak naik masuk ke ruang masinis. Lalu, saya disuruh pegang salah satu bagian yang ada di dalam ruang itu. Eh, enggak lama saya terpilih menjadi gubernur," ungkap Ganjar yang dilansir dari Solopos.com, baru-baru ini.

Mitos atau bukan, suami Siti Atiqoh ini juga mengungkap kisah tersebut terjadi pula pada Presiden Joko Widodo (Jokowi) saat mencalonkan diri sebagai Gubernur DKI Jakarta beberapa tahun lalu.

"Entah kebetulan atau tidak, dan percaya atau tidak, kejadian ini juga terjadi sama Presiden. Katanya waktu Pak Jokowi menuju Jakarta, beliau juga masuk ke ruang masinis itu. Eh benar jadi gubernur juga," lanjutnya.

Terlepas dari kisah tersebut, Sepur Kluthuk Jaladara merupakan jenis kereta uap yang menggunakan lokomotif bernomor seri C1218. Lokomotif itu menarik dua gerbong produksi 1920 yang terbuat dari kayu dengan kode CR 16 dan CR 144. Kereta ini memiliki daya tampung 72 orang.

Baca: Ganjar Pranowo di Masa Muda Mirip Artis Mus Mujiono

Dinamakan kereta uap karena kereta ini masih menggunakan kayu jati untuk bahan bakarnya. Selain itu, air juga dibutuhkan untuk menghasilkan uap yang menggerakkan lokomotif C1218.

Sepur Kluthuk Jaladara saat ini melayani perjalanan pendek dari Stasiun Purwosari Solo hingga Stasiun Solo yang berjarak 6 kilometer saja. Namun, kereta ini hanya beroperasi pada akhir pekan, yakni Sabtu dan Minggu, serta hari libur nasional.

Quote